Bisnis.com, DENPASAR - Pagelaran Denpasar Festival atau Denfest yang dilaksanakan secara hybrid selama tiga bulan dari Oktober - Desember 2020 berhasil meraup omzet hingga Rp3,3 miliar bagi 1.255 UMKM yang tergabung di dalamnya.
Kadis Pariwisata Kota Denpasar MA Dezire Mulyani mengatakan, meskipun digelar saat pandemi Covid-19, Denfest ke-13 terbukti mampu mengundang animo masyarakat. Hal ini terlihat dari masifnya transaksi yang tercatat mencapai 24.464 transaksi dengan nominal Rp3,3 miliar.
"Memang sejak awal dilaksanakan, Denfest 2020 bertujuan untuk memberikan stimulus dan wahana bagi UMKM, pelaku seni dan ekonomi kreatif di Denpasar," tuturnya, Senin (4/1/2021).
Kabid Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif I Wayan Hendaryana menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya terus bergerak bersama seluruh stakeholder untuk membantu UMKM yang berdampak Covid-19.
Meskipun dalam keterbatasan gerak dan ruang, dengan pelaksanaan Denfest 2020 diharapkan mampu menjawab sedikit kekhawatiran UMKM di masa pandemi, terlebih lagi dengan adanya platform https://kreativi.id/ yang dapat membantu dalam proses pemasaran.
"Kami akan terus membangun kolaborasi dengan para startup dan pelaku kreatif untuk membuat sistem digitalisasi UMKM secara berkelanjutan,” jelasnya.
Baca Juga
Pihaknya menambahkan bahwa kendati Denfest 2020 telah ditutup, platform https://kreativi.id/ tetap aktif dan akan terus dikembangkan. Karenanya, bagi masyarakat yang sedang atau baru membuka usaha di seputaran Denpasar masih tetap dapat mendaftar.
“Ada banyak kemudahan dan fasilitas yang akan kami berikan kepada UMKM yang tergabung dalam marketplace, mulai dari fasilitasi pengembangan usaha, kemasan produk, pengurusan perizinan, dan kemudahan KUR,” tambah Hendar.