Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sirkuit Mandalika Didukung Listrik 5,19 MVA

PLN saat ini fokus mengerjakan instalasi listrik di area sirkuit Mandalika dan setelah terinstal akan dilakukan uji coba.
Foto udara pembangunan lintasan Mandalika International Street Circuit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, NTB./Istimewa
Foto udara pembangunan lintasan Mandalika International Street Circuit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, NTB./Istimewa

Bisnis.com, MATARAM - PLN unit induk wilayah Nusa Tenggara Barat akan listrik dengan kapasitas 5,19 MVA dengan layanan gold premium di sirkuit Mandalika.

Pemasangan daya dengan pelayanan gold tersebut untuk mendukung kebutuhan listrik di sirkuit yang akan digunakan pada event MotoGP dan World Superbike tersebut. General Manager PLN NTB Lasiran menjelaskan infrastruktur listrik di sirkuit Mandalika sudah rampung seratus persen dan siap digunakan saat event berlangsung.

"Kami sudah menuntaskan tiga jalur yang akan menyuplai listrik sirkuit Mandalika, dua jalur berada di gardu Induk Kuta, dan satu jalur di gardu induk Sengkol, Lombok Tengah. Pembangunan fisik infrastrukturnya sudah selesai seratus persen," jelas Lasiran pada Rabu (25/8/2021).

PLN saat ini fokus mengerjakan instalasi listrik di area sirkuit Mandalika dan setelah terinstal akan dilakukan uji coba. "Kami akan melakukan uji coba jika semua komponen sudah terinstal, khususnya uji coba di lintasan sirkuit," ujar Lasiran.

Lasiran menjamin pasokan dan kualitas listrik Mandalika hingga berbagai event internasional tersebut berlangsung. Data dari Kementerian ESDM juga menyebutkan PLTS Sambelia dengan kapasitas 5 MW akan menyuplai kebutuhan listrik Mandalika.

Event di sirkuit Mandalika dijadwalkan terhelat pada 12-14 November 2021 dengan digelarnya World Superbike.

Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro sebelumnya menjelaskan target penonton pada event World Superbike sejumlah 25.000 orang. "Persiapan sirkuit saat ini sudah 92 persen, World Superbike akan disaksikan 20.000 hingga 25.000 penonton," ujar Bram. (K48)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper