Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI NTB Siapkan Uang Layak Rp2,87 Triliun untuk Ramadan dan Idul Fitri

Tahun sebelumnya sebesar Rp2,6 triliun.
Seorang perempuan menukarkan uang baru pada layanan kas keliling Bank Indonesia di Lapangan Sangkareang, Mataram, NTB, Kamis (16/5/2019)./Antara-Ahmad Subaidi
Seorang perempuan menukarkan uang baru pada layanan kas keliling Bank Indonesia di Lapangan Sangkareang, Mataram, NTB, Kamis (16/5/2019)./Antara-Ahmad Subaidi

Bisnis.com, MATARAM — Bank Indonesia Perwakilan Nusa Tenggara Barat telah menyiapkan Rp2,87 triliun guna menghadapi kebutuhan uang pada bulan Ramadan dan jelang hari raya Idulfitri 1440 H. Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan periode tahun sebelumnya yang berada di angka Rp2,6 triliun.

Kepala Perwakilan BI NTB Achris Sarwani mengatakan penyediaan uang layak edar untuk masyarakat tersebut dilakukan melalui beberapa cara antara lain melalui perbankan, kas titipan di bank di daerah terpencil, dan kas keliling.

"Kami menyiapkan Rp2,87 triliun, lebih tinggi dari tahun sebelumnya sebesar Rp2,6 triliun. Namun demikian, kami telah menyiapkan cadangan stok uang apabila realisasi kebutuhan uang lebih dari perkiraan tersebut," ujar Achris di Mataram, Jumat (16/5/2019).

Dari perkiraan tersebut, diproyeksikan untuk kebutuhan bank umum sebesar Rp2,49 triliun, Kas Titipan di Kota Bima sebesar Rp238 miliar, Kas Titipan di Kabupaten Sumbawa sebesar Rp124 miliar, dan Rp27 Miliar untuk kegiatan penukaran dalam kas keliling.

Sementara itu, jika dilihat per pecahan jumlah tersebut terbagi menjadi Rp1,4 triliun merupakan pecahan Rp100.000, Rp1,25 triliun pecahan Rp50.000, Rp77 miliar pecahan Rp20.000, Rp69 miliar pecahan Rp10.000, Rp49 miliar pecahan Rp5.000, Rp22 miliar pecahan Rp2.000, dan Rp1 miliar pecahan Rp1.000. Sedangkan sisanya berupa uang logam pecahan Rp100 sampai dengan Rp1.000.

Kegiatan penukaran uang oleh BI dan perbankan kali ini memang dirangkai dengan kegiatan Pasar Murah TPID Provinsi NTB dan Kota Mataram di Taman Sangkareang sebagai salah satu upaya dalam pengendalian inflasi daerah.

Masyarakat diimbau agar dapat berbelanja dengan bijak, tidak berlebihan, karena stok pangan di Provinsi NTB mencukupi untuk kebutuhan masyarakat selama Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1440 H.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper