Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Patra Niaga Minta Masyarakat Tidak Menumpuk Stok LPG 3 Kg

Pertamina Patra Niaga meminta masyarakat di Nusa Tenggara Barat (NTB) membeli LPG 3 Kg sesuai dengan kebutuhan.
Pekerja menyusun tabung Liquified Petroleum Gas (LPG)./Bisnis-Fanny Kusumawardhani.
Pekerja menyusun tabung Liquified Petroleum Gas (LPG)./Bisnis-Fanny Kusumawardhani.

Bisnis.com, DENPASAR – Pertamina Patra Niaga meminta masyarakat di Nusa Tenggara Barat (NTB) membeli LPG 3 Kg sesuai dengan kebutuhan dan tidak melakukan penumpukan agar tidak terjadi kelangkaan.

Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi menjelaskan kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembelian berlebih dan membeli di pangkalan resmi Pertamina untuk mendapatkan Harga Eceran Tertinggi Rp 18.000.

“Tak bosan-bosannya kami mengingatkan kepada masyarakat agar membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi. Gubernur menetapkan subsidi harga LPG, agar masyarakat yang berhak dapat membeli dengan harga terjangkau, tapi hal ini dimanfaatkan untuk meraup keuntungan oleh pengecer. Kami juga merasa sangat disayangkan menambah tabung apabila masih dinikmati oleh pengecer,” tambahnya.

Sebagaimana kita ketahui bersama, penggunaan LPG 3kg telah diatur oleh pemerintah, yakni konsumen rumah tangga dan usaha mikro. “Sektor pertanian bawang merah di beberapa wilayah NTB sebagai bagian dari usaha mikro juga dilakukan upaya penebalan stok LPG 3kg, terlebih salah satunya dengan kondisi petani saat ini yang sudah mulai konversi mesin air ke LPG. Untuk mengetahui pangkalan resmi terdekat silahkan telepon Call Center Pertamina 135,” jelas Ahad dari siaran pers, Senin (29/7/2024

Terpisah Pjs. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari mengatakan Pertamina Patra Niaga selalu berkomitmen dalam menjaga kehandalan pasokan LPG khususnya LPG 3 kg bersubsidi untuk masyarakat.

"Pada dasarnya kebutuhan masyarakat kita jamin selalu terpenuhi, tentunya kami pun selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat," jelas Happy

Heppy menambahkan secara nasional, terhitung dari Januari hingga Juni 2024, realisasi penyaluran LPG 3 kg telah mencapai sekitar 4 juta MT (Metrik Ton) dari kuota yang ditetapkan lebih kurang 8 juta MT, berarti sudah sekitar 50%, penyaluran LPG 3 kg tersalurkan dengan baik kepada masyarakat apabila dibandingkan dengan kuota yang disiapkan pemerintah.

“Masyarakat kita harapkan dapat melakukan pembelian LPG 3 kg secara wajar. Kami pun menghimbau agar masyarakat dapat membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi secara langsung agar mendapatkan jaminan harga dan kepastian stok,” ujar Heppy.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper