Bisnis.com, DENPASAR - Sektor informasi dan komunikasi serta sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial di Bali menjadi kelompok yang masih mampu bertumbuh pada kuartal I/2021 dibandingkan periode sama tahun lalu.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kategori informasi dan komunikasi mampu bertumbuh sebesar 4,99 persen pada kuartal I/2021 dibandingkan periode sama tahun lalu (year-on-year/yoy), sedangkan jasa kesehatan dan kegiatan sosial naik 0,31 persen.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Bali Hanif Yahya mengatakan sektor tersebut menjadi kategori lapangan usaha yang mampu bertumbuh didukung oleh peningkatan permintaan akan jasa telekomunikasi dan jasa pelayanan medis.
Penerapan protokol kesehatan diduga telah mengubah gaya hidup masyarakat dan mengarahkan masyarakat menuju era digitalisasi.
Apalagi, pada kuartal I/2021, digitalisasi aktivitas masyarakat masih berlanjut diterapkan, tidak hanya school from home (SFH) dan work from home (WFH), tetapi semakin meluas pada aktivitas ekonomi lainnya dari sebelumnya manual beralih menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
Peningkatan digitalisasi tersalurkan melalui berbagai platform seperti media sosial, web, dan aplikasi mobile serta sistem pembayaran secara digital dengan berbasis Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Baca Juga
Sementara itu, pertumbuhan terjadi pada katagori jasa kesehatan dan kegiatan sosial dipengaruhi oleh tingginya belanja pemerintah untuk kesehatan mengalami peningkatan dalam rangka penanganan Covid-19 dan vaksinasi Covid-19. Selain itu, kelanjutan pembayaran insentif tambahan bagi tenaga kesehatan yang menangani pasien Covid-19, juga mendorong peningkatan nilai tambah bruto secara yoy pada kategori ini.
Berdasarkan data realisasi belanja negara fungsi kesehatan pada kuartal I/2021, yakni komponen belanja pegawai tercatat naik pada kisaran 12 persen dibandingkan kuartal I/2020.
"Tentunya, kebutuhan akan jasa telekomunikasi pada kuartal ini menjadi meningkat dibandingkan kuartal I/2020 yang kemudian memberikan dampak positif terhadap peningkatan nilai tambah bruto pada lapangan usaha Kategori Informasi dan Komunikasi. Aktivitas usaha pada Kategori Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial pada kuartal I/2021 berdampak pada meningkatnya nilai tambah bruto yang tercipta," katanya, Rabu (5/5/2021).
