Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Pemulihan Pariwisata, Bali Sebaiknya Andalkan MICE

Wisatawan MICE tersebut dinilai mampu menghidupkan ekonomi Bali kembali karena akan berbelanja barang kreatif.
Ni Putu Eka Wiratmini
Ni Putu Eka Wiratmini - Bisnis.com 17 Desember 2021  |  12:37 WIB
Pemulihan Pariwisata, Bali Sebaiknya Andalkan MICE
Penyanyi Ayu Laksmi tampil saat penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2021 di Nusa Dua, Badung, Bali, Sabtu (4/12/2021). Kegiatan yang diikuti sekitar 1.200 orang jajaran pimpinan dan pengurus Kadin se-Indonesia tersebut resmi ditutup setelah menyelenggarakan sejumlah kegiatan seperti forum bisnis, pameran UMKM, sidang pleno serta penandatanganan sejumlah nota kesepahaman. - Antara/Fikri Yusuf.

Bisnis.com, DENPASAR — Bali perlu mengandalkan kegiatan konvensi, perjalanan intensif dan pameran (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition/MICE) untuk mendorong pemulihan pariwisata.

Sekretaris Jenderal PHRI Maulana Yusran menilai 70 persen kunjungan pariwisata saat ini adalah MICE sedangkan hanya 30 persen digunakan untuk wisata yang bersifat leisure. Bali pun harus mengandalkan MICE untuk mendorong pemulihan pariwisata.

Apalagi, tahun depan, Bali mendapatkan angin segar dengan menjadi lokasi sejumlah agenda internasional seperti misalnya G20 maupun World Tourism Day.

"Bali pun seperti itu, 70 persen dari MICE untuk mendorong percepatan recovery, agenda MICE ini yang harus didorong sehingga potensi Bali bangkit bisa terlihat," katanya, Kamis (17/12/2021).

Menurutnya, gelaran MICE yang diadakan di Bali akan memberikan efek lebih besar daripada kunjungan wisata biasa. Pasalnya, wisatawan yang datang untuk mengikuti agenda MICE di Bali tujuh kali lipat lebih berkualitas karena memiliki spending of money yang lebih tinggi.

Bahkan, wisatawan MICE tersebut dinilai mampu menghidupkan ekonomi Bali kembali karena akan berbelanja barang kreatif hingga makan di restoran dan menghindupkan transportasi wisata.

"Fokus ke MICE ini akan jauh percepat pemulihan dan membuat pariwisata lebih baik, kalau masih bicara pemulihan terjadi 2023 2025 akan lama," sebutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

bali mice denpasar
Editor : Miftahul Ulum

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Banner E-paper
    back to top To top