Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Penumpang Bandara Ngurah Rai Naik 98 Persen pada Oktober 2021

Adapun tiga rute asal paling diminati pada Oktober 2021 yakni Jakarta 136.529 penumpang, Surabaya 29.973 penumpang, disusul Ujung Pandang 16.173 penumpang.
Ni Putu Eka Wiratmini
Ni Putu Eka Wiratmini - Bisnis.com 04 November 2021  |  12:05 WIB
Penumpang Bandara Ngurah Rai Naik 98 Persen pada Oktober 2021
Penumpang berjalan keluar dari terminal kedatangan domestik setibanya di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Selasa (2/11/2021). Arus kedatangan dan keberangkatan penumpang domestik di bandara tersebut mengalami peningkatan 90 persen sejak penurunan PPKM dari level 3 berubah menjadi level 2. - Antara/Nyoman Hendra Wibowo.

Bisnis.com, DENPASAR - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali mengalami pertumbuhan penumpang yang sangat positif pada Oktober 2021 yakni mencapai 98 persen dibandingkan bulan sebelumnya (month to month/mtm). Pertumbuhan tersebut juga diikuti dengan kenaikan pesawat udara sebesar 81 persen mtm.

Secara rinci, selama Oktober 2021 ada sebanyak 464.390 penumpang yang masuk Bali melalui Bandara Gusti Ngurah Rai dan 3.697 pergerakan pesawat udara sepanjang Oktober 2021.

General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali Herry A.Y. Sikado mengatakan pertumbuhan positif penumpang maupun pesawat udara pada Oktober 2021 juga menjadi tren capaian terbanyak selama 2021.

Adapun tiga rute asal paling diminati pada Oktober 2021 yakni Jakarta 136.529 penumpang, Surabaya 29.973 penumpang, disusul Ujung Pandang 16.173 penumpang. Sementara itu, 3 rute tujuan terbanyak 132.367 penumpang menuju Jakarta, 29.426 penumpang ke Surabaya, dan Ujung Pandang 14.175 penumpang.

"Tentunya kami juga fokus kepada protokol kesehatan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali agar para penumpang dapat terbang dengan sehat dan selamat, sebagai upaya mengantisipasi penyebaran Covid-19," katanya seperti dikutip dalam rilis, Kamis (4/11/2021).

Menurutnya, saat ini terdapat 10 unit fasilitas self checking PeduliLindungi, artinya semua dokumen kesehatan telah terdigitalisasi. Per tanggal 3 November 2021, bagi calon penumpang yang akan melakukan penerbangan ke Bandara Ngurah Rai telah bisa menggunakan hasil uji tes negatif Antigen jika telah melakukan vaksinasi dosis 2. Sementara itu, hasil uji tes PCR bagi penumpang tetap berlaku untuk yang baru divaksin dosis 1.

"Semoga dengan diimplementasikannya persyaratan penerbangan yang lebih mudah di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali dapat lebih meningkatkan jumlah wisatawan menuju ke Pulau Bali, dibarengi dengan disiplin protokol kesehatan," sebutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

bali bandara ngurah rai
Editor : Miftahul Ulum

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top