Bisnis.com, DENPASAR-- Pemerintah Kota Denpasar menyiapkan tujuh tempat isolasi terpusat bagi pasien Covid-19 dengan gejala ringan dan Orang Tanpa Gejala (OTG) untuk mencegah penyebaran virus yang lebih luas.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai mengatakan, Pemkot telah menyiapkan tujuh tempat isolasi terpusat pasien Covid-19 yang berada di lima hotel, satu Bapelkesmas, dan di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP). Kapasitas dari ketujuh tempat ini sebanyak 890 tempat tidur dan telah terisi 92 persen.
"Kami terus berupaya agar masyarakat yang isolasi mandiri bisa diisolasi secara terpusat, dan kami sedang mencari tempat tambahan lainnya," tuturnya kepada Bisnis, Kamis, (29/7/2021).
| Baca Juga : PPKM di Bali, Ini Kelonggaran yang Digulirkan |
|---|
Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menuturkan bahwa kasus Covid-19 mengalami peningkatan sejak tiga minggu terakhir. Penyebaran Covid-19 kali ini membuat penularan menjadi lebih cepat. Sehingga untuk mengantisipasi klaster keluarga yang berkelanjutan, maka Pemkot merancang penerapan isolasi mandiri terpusat.
"Dengan melaksanakan isolasi mandiri secara terpusat, dimana bukan lagi isolasi mandiri dirumah maka dapat mempersempit dan memutus peluang penyebaran di klaster keluarga," tuturnya.
Dia turut mengajak seluruh stakeholder agar kompak dalam penanganan Covid-19. Utamanya perbekel/lurah sebagai jajaran pemerintah paling bawah agar terus mengintensifkan koordinasi, sehingga masyarakat yang dinyatakan positif Covid-19 dapat segera mendapat penanganan.
"Mari kita tingkatkan koordinasi dan sinergitas, serta kekompakan kita untuk bergotong royong melayani masyarakat di masa pandemi ini. Semoga segera bisa diatasi bersama," jelas Jaya Negara.
#ingatpesanibu, #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua #ingatpesanibu
