Bisnis.com, DENPASAR - Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar hingga hari Minggu 18 Oktober 2020 tercatat mencapai 91,48 persen.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan jika penambahan angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar terus konsisten setiap harinya.
"Kasus positif bertambah sebanyak 20 orang dan pasien sembuh bertambah sebanyak 30 orang, kami tetap mengajak seluruh masyarakat selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus covid 19 masih terjadi penularan kembali,” ujarnya saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Wali Kota Denpasar pada Minggu (18/10/2020).
Secara kumulatif, perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukan angka sebagai berikut. Yakni kasus positif tercatat sebanyak 3.003 kasus, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar mencapai 2.747 orang (91,48 persen), meninggal dunia sebanyak 68 orang (2,26 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak 188 orang (6,26).
Dewa Rai merinci bahwa 11 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Kelurahan Penatih yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 4 kasus positif baru.
Disusul Desa Kesiman Petilan yang mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 3 orang. Desa Kesiman Kertalangu, Desa Peguyangan Kangin, Desa Pemecutan Kaja dan Desa Dauh Puri Kelod yang mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 2 orang. Sementara itu 5 desa/kelurahan mencatatkan penambahan masing-masing sebanyak 1 orang. Sedangkan, sebanyak 32 desa/kelurahan tidak mencatatkan penambahan kasus positif baru.
Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Dia mengingatkan semua pihak untuk selalu waspada dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak tetap ditingkatkan karena angka kasus positif covid 19 di Kota Denpasar dalam seminggu ini masih fluktuatif, dan klaster keluarga mendominasi pola penyebaran baru.
"Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi, disamping juga ada klaster upacara keagamaan dan klaster perkantoran," lanjutnya.
Dewa Rai berharap semua pihak dapat berpartisipasi dalam menekan angka penularan virus ini dengan menghindari kerumunan, menggunakan masker, dan mencuci tangan sesering mungkin.