Bisnis.com, DENPASAR--Pemkot Denpasar selama 7 tahun berhasil merevitalisasi sebanyak 33 pasar tradisional di seluruh ibu kota Bali.
Tahun ini fokua revitalisasi adalah Pasar Badung yang sempat terbakar dan Pasar Kertha Waringin Sari Anggabaya yang mendapatkan bantuan dana tugas pembantuan pusat.
Kabid Perdagangan Disperindag Denpasar Laksmi Saraswati mengatakan revitalisasi menggunakan dana dari pemerintah pusat dan juga dari APBD Kota Denpasar.
"Sehingga dengan revitalisasi pasar ini dapat menjadikan pasar sebagai sektor penggerak ekonomi kerakyatan dan meningkatkan geliat ekonomi serta menambah omset yang maksimal," jelasnya, Rabu (24/10/2018).
Direktur PD Pasar Kota Denpasar I.B Kompyang Wiranata mengatakan revitalisasi dapat berjalan baik tidam terlepas dari langkah koordinasi dan komunikasi yang dilakukan bersama eksekutif, dan legislatif.
Metode koordinasi dapat memulihkan kembali roda perekonomian yang berada di pasar rakyat sesuai dengan harapan Walikota Denpasar dan Wakil Walikota Denpasar.
Baca Juga
Keberhasilan Denpasar menarik Kota Bandung. Wakil wali kota Bandung Yana Mulyana mengharapkan Pemkot Denpasar dan PD Pasar dapat memberikan kiat-kiat sukses yang telah dilakukan dalam revitalisasi.
Dia mencontohkan seperk kejadian kebakaran Pasar Badung yang langsung mendapatkan respon cepat dari Pemkot Denpasar dengan .elakukan koordinasi ke pemerintah pusat dan langsung melakukan perbaikan.
Pihaknya juga mengaku bahwa terdapat dua pasar di Kota Bandung yang terkena musibah kebakaran. Sehingga kiat sukses yang telah dilakukan Pemkot Denpasar ini dapat kita lakukan menjadi bahan acuan untuk merevitalisasi pasar-pasar yang ada di Kota Bandung.