Bisnis.com, DENPASAR—Kabupaten Jembrana akan menjadi lokasi pusat penggilingan dan pengolahan padi hasil panen terbesar terbesar di Bali seiring bakal rampungnya pembangunan rice milling unit atau RMU di Tibu Beleng Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo.
RMU Tibu Beleng diperkirakan mampu memproduksi hingga 60 ton beras per hari. Nantinya, selain gabah hasil dari petani Penyaringan, juga akan bisa menampung gabah hasil petani di luar desa Penyaringan termasuk dari daerah lain di Pulau Dewata. Kehadiran pusat penggilingan tersebut diharapkan menjadi solusi ketersediaan pasokan beras di Bali karena selama ini terlalu mengandalkan dari luar daerah.
“Kalau produksi gabah dari sekitar penyaringan mungkin belum mencukupi, maka butuh produksi gabah dari petani dari subak-subak di luar Penyaringan," ungkap Bupati Jembrana I Nengah Tamba, dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (8/11/2023).
Tamba menegaskan RMU Tibu Beleng memiliki mesin yang termodern sehingga nantinya bisa menjadi objek edukasi baik bagi pelajar maupun masyarakat yang akan mengembangkan usaha di bidang penggilingan padi. Tempat ini juga akan menjadi lokasi edukasi untuk anak-anak sekolah maupun pihak swasta lain yang akan belajar mengenai mekanisme RMU karena dilengkapi dengan mesin termodern.
RMU ini ditargetkan mulai beroperasi di akhir November 2023 dan menjadi yang termodern di Bali. Sebagai informasi, RMU Tibu Beleng merupakan bantuan Menteri BUMN Erick Thohir melalui CSR Bank Mandiri ini. Tamba sangat berharap Menteri BUMN Erick Thohir bisa meresmikan langsung RMU Tibu Beleng.
"Dalam waktu dekat kita akan melakukan seremonial pamelaspasan dan mudah-mudahan Pak Menteri Erick Thohir dan Direktur Bank Mandiri bisa hadir di subak Tibu Beleng ini," jelasnya.
Baca Juga
Sementara itu, Perwakilan Mitra Bumdes Nusantara, Atif Solihin yang ditugaskan melatih dan membimbing sentra pengolahan beras terpadu ini mengatakan RMU Tibu Beleng menjadi sentra pengolahan beras yang terlengkap di Bali.
"Penggilingan ini sudah menjadi sentra penggilingan padi modern, mulai dari mesin sampai dengan produk samping sudah terintegrasi. Disini yang paling canggih, ada separator dan destoner, yang terlengkap di provinsi Bali," tutupnya.