Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemulihan Pariwisata Bali Ditarget Lebih Cepat

Pelaku industri pariwisata Bali kini fokus berbenah dalam meningkatkan kualitas akomodasi, destinasi hingga sumber daya manusia.
Ketua PHRI Provinsi Bali I Gusti Agung Rai Suryawijaya./Istimewa
Ketua PHRI Provinsi Bali I Gusti Agung Rai Suryawijaya./Istimewa

Bisnis.com, DENPASAR - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) yakin pemulihan pariwisata Bali semakin cepat jika Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada November 2022 terselenggara dengan sukses.

Wakil Ketua PHRI Provinsi Bali, I Gusti Agung Rai Suryawijaya, menjelaskan, event G20 yang dihadiri oleh kepala negara dan kepala pemerintahan negara anggota G20 dan negara undangan menjadi momentum membangun citra positif pariwisata Bali kepada para delegasi G20.

Negara G20 yang memegang 80 persen perekonomian dunia menjadi pasar penting bagi pariwisata Bali. "Jika event G20 pada November ini sukses, maka pemulihan pariwisata Bali bisa lebih cepat dari proyeksi awal di 2024 dan 2025, oleh sebab itu kami bersama pemerintah bekerja keras agar delegasi yang datang bisa menikmati Bali dengan nyaman, dan akan mempromosikan Bali di negaranya masing-masing," jelas Suryawijaya.

Pelaku industri pariwisata Bali kini fokus berbenah dalam meningkatkan kualitas akomodasi, destinasi hingga sumber daya manusia. Peningkatan kualitas pariwisata ini juga menjadi strategi Bali untuk meningkatkan wisatawan di tengah naiknya harga tiket pesawat.

Selain momentum G20, percepatan pemulihan pariwisata Bali dilakukan melalui promosi yang masif yang melibatkan kedutaan Indonesia di luar negeri, ambassador Bali yang tersebar di berbagai negara, agen travel di Indonesia dan luar negeri. "Kami memanfaatkan semua kanal dan potensi dalam promosi, sehingga tingkat kunjungan wisata bisa terus meningkat hingga akhir 2022," ujar Suryawijaya.

Hingga Agustus 2022, kunjungan wisatawan masih konsisten berada di angka 12.000 orang hingga 15.000 orang per hari saat akhir pekan. Kemudian saat hari biasa masih konsisten 8000 – 9000 orang kunjungan. Badan Pusat Statistik (BPS) Bali mencatat tingkat kunjungan wisman pada semester I/2022 sejumlah 371.504 orang. Hingga akhir 2022 jumlah kunjungan wisman diproyeksikan 1,5 juta. (C211).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper