Bisnis.com, DENPASAR - PT Wika Industri Manufaktur berdiri sejak 2018. Perusahaan ini memproduksi motor listrik berbasis baterai dengan merk Gesits, dan memiliki pabrik berpusat di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat.
Direktur Keuangan PT Wika Industri Manufaktur (PT WIMA) Trihari Agus Riyanto menuturkan awalnya motor listrik Gesits merupakan karya tim Garansindo dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS). Pada 2016 juga telah melewati uji performa dari Jakarta - Bali (Tour de Jawa - Bali) yang merupakan bagian dari riset serta awal pengembangan sebelum diproduksi secara massal.
"Produk Gesits ini merupakan karya anak bangsa yang disempurnakan dan diproduksi secara massal oleh PT WIMA," tutur kepada Bisnis, Selasa (22/2/2021).
Dalam pengembangannya, sambung Trihari, PT WIMA juga didukung oleh beberapa mitra kerja seperti PT Pindad, PT Len, PT Wika Industri dan Konstruksi, PT Wika Industri Energi, dan beberapa perusahaan swasta nasional lainnya.
"Kerja sama ini membuktikan bahwa produk Indonesia mampu bersaing dalam hal inovasi dan teknologi," tambahnya.
Trihari menjelaskan, motor listrik merk Gesit memiliki beberapa keunggulan seperti lebih efisien 70 persen dibandingkan kendaraan konvensional, zero emisi atau ramah lingkungan, dan tidak memerlukan banyak perawatan.
Baca Juga
Adapun pada tahun ini, PT WIMA akan membangun industri kendaraan listrik di Pulau Dewata pada lahan seluas 106 hektare milik Perusahaan Daerah (Perusda) Bali, tepatnya berada di Kabupaten Jembrana.
Direktur Business Development Perusda Bali Bagus Gde Ananta Wijaya Karna mengatakan saat ini pembangunan industri kendaraan listrik di Kabupaten dengan julukan bumi makepung tersebut masih dalam tahap Studi Kelayakan (Feasibility Study) dan pelaksanaan pembersihan lahan. Sementara berdasarkan rencana proses peletakan batu pertama (ground breaking) akan dilakukan pada Agustus 2021.
"Semoga tidak ada halangan dan sesuai rencana, sehingga dapat mulai dibangun pada Agustus mendatang," jelas Ananta.