Bisnis.com, DENPASAR - Kementerian Dalam Negeri menggandeng Youtuber Tina Bule untuk membantu mempromosikan pariwisata Bali melaui video yang akan diunggahnya dalam channel YouTube dengan 260.000 subscriber tersebut.
Kepala BPP Kemendagri Agus Fatoni menuturkan bahwa kedatangannya ke Pulau Dewata bersama Tina Bule merupakan instruksi langsung dari Mendagri Tito Karnavian terkait dengan upaya membangkitkan kembali sektor pariwisata yang terpuruk karena pandemi Covid-19. Bali dipilih menjadi salah satu daerah yang dipromosikan karena menyabet dua penghargaan pada Lomba Inovasi Daerah Tatanan Normal Baru, Produktif dan Aman dari Covid-19 yang diselenggarakan Kemendagri, salah satunya Juara I pada kategori sektor/cluster pasar tradisional.
“Sekarang ini era digital, cara-cara millenial akan lebih efektif dalam melakukan promosi. Lagipula dia ini kan bule, jadi kita harap pesannya bisa tesampaikan secara lebih luas,” tuturnya di Kantor Gubernur Bali, Kamis (13/8/2020).
Terkait dengan pengambilan video, sambungnya, dia berharap Pemprov Bali memberikan rekomendasi terkait objek yang perlu diangkat dan dipublikasikan. Serta dapat memanfaatkan momen ini untuk lebih mempromosikan budaya, alam dan keunikan Bali.
Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati atau yang akrab disapa Cok Ace menyampaikan bahwa ini kesempatan baik bagi Daerah Bali. Kepada Tina Bule, dia menginformasikan bahwa saat ini Bali masih fokus pada wisatawan domestik (wisdom). Untuk itu, dia berharap konten yang nantinya digarap oleh youtuber asal Rumania ini lebih menonjolkan objek yang sesuai dengan selera wisdom.
“Cara penyampaian dengan gaya milennial tentu akan lebih didengar," jelasnya.
Biasanya wisatawan domestik lebih menyukai suasana pesisir. Suasana pedesaan juga bisa diangkat karena masyarakat saat ini membutuhkan udara segar. Dia berharap, promosi melalui channel youtube mampu mendongkrak tingkat kunjungan wisdom ke Pulau Dewata.
Menanggapi apa yang disampaikan Wagub Cok Ace, Tina Bule yang didampingi sang suami Bayu Hadi Surya sangat berharap bisa membantu pemulihan sektor pariwisata Bali yang terpuruk di tengah pandemi Covid-19. Perempuan dengan nama asli Cristina ini akan berusaha membuat konten-konten menarik tentang Bali. Dalam proses pengambilan gambar, ia akan berkoordinasi dengan pihak terkait.
