Bisnis.com, DENPASAR – Badung berencana membangun stadion sepak bola besar seperti Old Trafford di Manchester, Inggris, untuk mendukung sport tourism destination.
Kepala Pariwisata Badung I Made Badra mengatakan pembangunan stadion ini merupakan strategi jangka panjang untuk mewujdukan sport tourism destination.
Rencananya, dalam 5 tahun lagi atau pada 2023 Badung telah memiliki stadion sepak bola skala internasional tersebut.
Kata dia, saat ini pihaknya masih melakukan feasibility study mengenai luas dan ukuran stadion. Kemungkinan, stadion akan berada di Badung Selatan yakni di wilayah Jimbaran.
Tol Bali Mandara/youtube
Menurutnya, dengan hadirnya stadion ini, maka pariwisata Badung akan semakin berkembang lantaran terbukanya pasar-pasar baru. Wisatawan kebangsaan Eropa menjadi target bagi Badung setelah sport tourism ini digalakkan.
“Stadion ini rencana skala besar dengan kapasitas mendekati yang digunakan Manchester United, sehingga nanti kalau ada pertandingan nasional maupun internasional bisa di sini,” katanya kepada Bisnis, Jumat (3/8/2018).
Sementara, sebagai langkah awal mengembangkan sport tourism destination, Badung akan menggelar marathon night run pertama pada 30 September 2018.
Dia mengharapkan marathon night run pertama Badung mampu meningkatkan kunjungan wisatawan ke wilayah ini. Apalagi, ini merupakan ajang pertama kali diadakan di Badung dan termasuk tidak biasa.
Rencananya, acara yang bertajuk Mandiri Badung International Night Run akan diadakan pada malam hari dan melewati Jalan Tol Bali Mandara. Runner akan start di ITDC, Nusa Dua kemudian mengarah ke Tol Tuban. Setelah itu memutar lagi ke ITDC, Nusa Dua.
“Kalau maraton kan biasa ya pagi dan sore, tapi ini beda sensasinya, malam dan lari di atas jalan tol yang berada di atas laut,” katanya.
Kepala Divisi Komersial ITDC AA Istri Ratna Dewi mengatakan Mandiri Badung International Night Run akan menunjukkan kepada dunia bahwa Badung siap dengan berbagai macam atraksi wisata.
Menurutnya, ajang ini juga menjadi pagelaran yang tepat diadakan di Badung sebab saat itu pertemuan-pertemuan delegasi IMF-WB 2018 sudah mulai diadakan di Bali.
Walaupun IMF-WB 2018 sejatinya baru akan dimulai pada Oktober 2018, beberapa delegasi sudah ada yang datang ke Bali sejak Agustus untuk mengadakan rapat-rapat kecil.
Momen ini dipakai untuk menunjukkan pada delegasi IMF-WB 2018 yang mewakili dunia, bahwa Badung siap menawarkan segala jenis bentuk wisata tidak hanya hotel, spa, destinasi, maupun MICE saja.