Bisnis.com, DENPASAR - Pemerintah Kabupaten Badung menyalurkan bantuan sosial keagamaan dalam bentuk uang tunai senilai Rp2 juta per Kepala Keluarga (KK) beragama Islam menyambut Hari Raya Idulfitri.
Nilai bantuan yang disalurkan kepada penduduk Badung yang beragama Islam sejumlah Rp13,8 miliar dan diterima oleh 6.930 KK.
Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa menjelaskan bahwa bantuan sosial keagamaan diserahkan kepada keluarga yang kurang mampu.
Tujuannya adalah untuk membantu meningkatkan daya beli masyarakat yang kurang mampu di tengah meningkatnya harga kebutuhan pokok jelang Lebaran.
Bupati menjelaskan bantuan Rp2 juta per KK yang memang dibolehkan oleh peraturan perundangan-undangan.
Bantuan diharapkan bisa membantu umat muslim yang kurang mampu untuk merasakan kebahagiaan dalam berhari raya di tengah guncangan ekonomi berupa kenaikan harga barang.
Baca Juga
"Hal ini dalam rangka mendorong daya beli masyarakat di saat gejolak harga atau inflasi yang sering terjadi di saat-saat hari besar keagamaan terutama untuk umat muslim yang akan merayakan Idulfitri," kata Adi dari keterangan resminya, Kamis (27/4/2025).
Kepala Dinas Sosial Badung AA Ngr Raka Sukaeling menjelaskan yang mendapatkan bantuan Sosial berupa uang menjelang hari raya di Kabupaten Badung sebanyak 91.918 KK dengan rincian 81.856 KK untuk agama Hindu, 6.930 KK untuk agama Islam, 2.866 KK untuk agama Kristen, 256 KK untuk agama Budha, dan 1 KK penganut aliran.
Untuk penduduk yang beragama Hindu bantuan akan disalurkan saat di hari raya Galungan, untuk penduduk beragama Islam pada Idulfitri, untuk agama Kristen saat perayaan Natal, dan penduduk beragama Budha kala hari raya Imlek.
"Pada hari ini (Rabu) di Kecamatan Petang penyerahan dana untuk warga yang beragama Islam sebanyak 162 KK bertempat di Masjid Baiturrahman Angantiga, Banjar Angantiga, Desa Petang Kecamatan Petang. Sedangkan untuk Badung Selatan diserahkan bantuan sosial keagamaan secara simbolis sebanyak 2733 KK bertempat di Balai Banjar Anyar, Kelurahan Tanjung Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung," kata Raka.