Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

EKONOMI DAERAH, Warga Buleleng 'Pulang Kampung' Melihat Wisata Tumbuh

Pariwisata Nusa Penida yang terus berkembang menjadikan banyak warga lokal yang sebelumnya bekerja di perantauan memilih pulang kampung dan membuka usaha pendukung akomodasi wisata pulau ini.
Wisatawan menempuh perjalanan dari pantai sanur menuju Pulau Nusa Penida Bali./Bisnis-Abdullah Azzam
Wisatawan menempuh perjalanan dari pantai sanur menuju Pulau Nusa Penida Bali./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, DENPASAR – Pariwisata Nusa Penida yang terus berkembang menjadikan banyak warga lokal yang sebelumnya bekerja di perantauan memilih “pulang kampung” dan membuka usaha pendukung akomodasi wisata pulau ini.

Kepala Dinas Pariwisata Klungkung I Nengah Sukasta mengatakan saat ini jumlah warga lokal yang membangun akomodasi wisata di Nusa Penida makin banyak. Sebagian besar mereka membangun restoran kecil dan home stay.

Bahkan, kata dia, jumlah penginapan yang dimiliki warga lokal lebih banyak dari kepemilikan asing. Adapun data dari Dinas Pariwisata Klungkung, ada sekitar 168 restoran dan 136 penginapan meliputi hotel maupun home stay. Adapun 86% pemilik hotel dan restoran itu adalah penduduk lokal.

“Peluang usaha [akomodasi wisata] di Nusa Penida memang masih terbuka,” katanya kepada Bisnis, Selasa (24/4/2018).

Saat ini kunjungan wisata ke Nusa Penida sudah mencapai 3.000 orang per hari. Sebagian besar kunjungan wisatawan ke Nusa Penida yakni berasal dari China dengan jumlah mencapai 65%. Sementara, untuk wisatawan domestik hanya 20% dari total kunjungan.

Lantaran kondisi ini, Nusa Penida semakin optimistis mengembangkan pariwisatanya dengan menarget kunjungan hingga 4.000 orang per hari pada 2018 atau meningkat 25% dari kondisi normal yang 3.000 kedatangan per hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper