Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kebutuhan Data Center Meningkat Pesat Imbas Penggunaan AI

Kebutuhan data center di Indonesia melonjak akibat penggunaan AI, dengan proyeksi kapasitas meningkat dari 800 MW menjadi 1,6 GW dalam lima tahun.
Forum NeutradC Summit 2025 dengan tema AI Collaboration yang digelar PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui anak perusahaannya, PT Telkom Data Ekosistem (NeutraDC) yang digelar pada Senin (25/8/2025) di Nusa Dua, Bali
Forum NeutradC Summit 2025 dengan tema AI Collaboration yang digelar PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui anak perusahaannya, PT Telkom Data Ekosistem (NeutraDC) yang digelar pada Senin (25/8/2025) di Nusa Dua, Bali
Ringkasan Berita
  • Kebutuhan data center di Indonesia meningkat pesat akibat perkembangan AI, dengan proyeksi kapasitas lima tahun ke depan mencapai 1,6 GW.
  • Tantangan utama dalam pengembangan data center melibatkan sinergi antara industri, regulator, dan penyedia teknologi, selain ketersediaan lahan dan energi.
  • NeutraDC berperan sebagai katalis dalam membangun ekosistem AI regional yang terintegrasi dan kompetitif, dengan fokus pada kolaborasi antara penyedia data center, industri, dan pelanggan.

* Ringkasan ini dibantu dengan menggunakan AI

Bisnis.com, DENPASAR – Kebutuhan data center meningkat drastis imbas berkembangnya Artificial Intelligence (AI) yang banyak dimanfaatkan di berbagai sektor. 

Di Forum NeutradC Summit 2025, Direktur Wholesale & International Service Telkom Honesti Basyir menjelaskan jika sebelumnya proyeksi lima tahunan kapasitas data center di Indonesia sebesar 800 MW, maka dengan hadirnya fenomena AI ini hampir double 1,6 GW, kapasitas yang harus disiapkan lima tahun ke depan. 

“Jadi, kelihatan sekali AI menjadi driver untuk pertumbuhan data center. Dengan ekosistem yang kita miliki di Telkom, yang kami bilang digital infrastruktur. Kami ingin integrasikan semua yang ada. Apalagi potensi yang ada di Indonesia luar biasa,” jelas Honesty, Senin (25/8/2025).

Sementara tantangan yang dihadapi tidak lagi hanya terkait ketersediaan lahan maupun energi, melainkan juga kebutuhan sinergi antara industri, regulator, dan penyedia teknologi di Indonesia.

Untuk memenuhi kebutuhan data center, Chief Executive Officer (CEO) NeutraDC Andreuw Th. A. F. menjelaskan NeutraDC mengambil peran penting sebagai katalis dalam membangun ekosistem AI regional yang inklusif, terintegrasi, dan kompetitif di tingkat global. 

Menurutnya keistimewaan tahun ini adalah kehadiran AI Clinic & Solutions, sebuah sesi interaktif yang membuka ruang dialog antara pelanggan, mitra, dan pelaku industri untuk membahas tantangan, kebutuhan, serta peluang kolaborasi dalam memperkuat ekosistem AI di Indonesia. Andreuw menekankan pentingnya memperkuat kolaborasi antara penyedia data center, industri dan pelanggan di era AI saat ini. 

Kapasitas Data Center sekarang 800 MW akan terus ditingkatkan melalui ekspansi di Singapura, Batam, Cikarang eksisting. Cikarang akan di 2026. Ia menyebut pemilihan tempat didasarkan pada ketersediaan listrik, air, kemudian kemudahan akses dan lahan. Menurutnya data center membutuhkan pendinginan sehingga pemilihan lokasi yang tepat sangat penting. 

"Beberapa negara yang sudah dingin tidak perlu. Ada negara yang tidak perlu AC, sementara kita perlu. Mungkin akan kita gabung western dan Asia. Tahun ini, fokus kami semakin tajam tentang bagaimana membangun ekosistem AI itu sendiri. Kami percaya, kolaborasi adalah kunci untuk memastikan AI berkembang bukan hanya untuk kepentingan bisnis, tetapi juga membawa dampak nyata bagi masyarakat, memperkuat daya saing Indonesia, dan mengakselerasi ekonomi digital kawasan,” terang Andreuw.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro