Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK Dorong Bank Perekonomian di Bali Tingkatkan Pembiayaan ke Pelaku Usaha

OJK Provinsi Bali mendorong pengembangan Bank Perekonomian Rakyat (BPR) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ilustrasi bank/shutterstock
Ilustrasi bank/shutterstock

Bisnis.com, DENPASAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali mendorong pengembangan Bank Perekonomian Rakyat (BPR) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pelaku usaha di Provinsi Bali.

Kepala OJK Provinsi Bali Kristrianti Puji Rahayu menjelaskan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Bali, masih diperlukan pembiayaan kepada pelaku usaha.

“Dalam mewujudkan Ekonomi Kerthi Bali, BPR-BPRS diharapkan terus mendorong peningkatan pembiayaan kepada pelaku usaha, tidak hanya di sektor properti, tetapi juga dengan memprioritaskan pembiayaan kepada petani dan pelaku UMKM, sehingga dapat menunjang pertumbuhan ekonomi Bali yang lebih inklusif,” jelas Puji di Rakerda Perbarindo Bali, dikutip dari keterangan pers, Selasa (20/5/2025).

Lebih lanjut, Kristrianti juga menekankan bahwa dengan kondisi perekonomian global yang kurang baik saat ini akibat pengaruh geopolitik dan perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia, BPR-BPRS sebagai salah satu penggerak ekonomi daerah diharapkan terus meningkatkan kinerjanya agar tetap mampu tumbuh dan bersaing.

I Ketut Komplit, Ketua DPD Perbarindo Bali menjelaskan melalui sinergi antara OJK dengan industri jasa keuangan dan para pemangku kepentingan daerah, diharapkan tercipta ekosistem industri jasa keuangan yang inklusif, inovatif, dan berkelanjutan, sehingga mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah..

“Perbarindo Bali terus berupaya memberikan dukungan kepada seluruh anggota agar dapat menghadapi tantangan untuk mewujudkan nilai yang lebih baik, serta terus menjalin komunikasi dan kerja sama dengan pemerintah, regulator, dan berbagai pihak terkait untuk menciptakan ekosistem yang kondusif bagi pertumbuhan BPR-BPRS,” kata Komplit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper