Bisnis.com, MANGUPURA - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) angkat bicara soal kemungkinan pembangunan bandara baru di Bali Utara.
AHY menjelaskan memang ada atensi atau arahan khusus dari Presiden Prabowo Subianto terhadap kemungkinan pembangunan bandara baru di Bali. Tindak lanjut dari arahan tersebut, AHY menyebut sedang dilakukan kajian yang mendalam untuk kemungkinan pembangunan bandara baru.
Pembangunan Bandara menurut AHY banyak aspek yang harus dipertimbangkan, seperti kapasitas Bandara Internasional Ngurah Rai dalam 5-10 tahun ke depan. Kemudian seberapa besar potensi penumpang di Bandara baru.
AHY menyebut pemerintah tidak ingin terburu-buru memutuskan pembangunan Bandara baru di Bali, selain melakukan kajian kelayakan, pemerintah juga akan mendengar lebih banyak masukan dari Pemda dan kelompok masyarakat di Bali.
"Ada atensi khusus memang apakah sudah terlalu berat beban yang ditanggung di wilayah Selatan Bali. Bagaimana kalau dikembangkan di Utara, Kami tidak ingin buru-buru. Saya hanya ingin menyampaikan pada kesempatan ini, (Bandara baru) sedang kami telaah dengan baik, studinya harus dijalankan dan ini melibatkan semua stakeholder," jelas AHY di Bandara Ngurah Rai, Selasa (31/12/2024).
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo saat berkunjung ke Bali mengungkapkan keinginannya untuk merealisasikan pembangunan Bandara baru di Bali Utara. Janji tersebut diungkapkan Prabowo dalam kunjungan ke Bali bertemu dengan calon gubernur, bupati dan wali kota yang diusung oleh Partai Gerindra saat Kampanye Pilkada 2024 beberapa waktu lalu.
Baca Juga
Prabowo memproyeksikan dengan adanya bandara, Bali Utara bisa menyaingi Singapura dan Hong Kong. Untuk mewujudkannya menurut Prabowo harus bekerja keras dan berani berpikir besar. Bandara Bali Utara juga menjadi janji
"Bandara Bali Utara, saya sudah menyampaikan bahwa saya berkomitmen. Saya ingin membangun North Bali International Airport. The New Singapore, The New Hong Kong dimana pusat dari kawasan ini," jelas Prabowo
Bandara Bali Utara sebenarnya bukan isu baru bagi masyarakat Pulau Dewata. Usulan pembangunan bandara di Kabupaten Buleleng sudah ada sejak zaman Gubernur I Made Mangku Pastika. Mangku Pastika mengusulkan pembangunan Bandara di Buleleng sejak 2014 dengan usulan lokasi di Kecamatan Gerokgak dan Kecamatan Kubutambahan.