Bisnis.com, DENPASAR – Rute internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai bertambah menjadi total 22 rute internasional seiring dengan dibukanya pariwisata Bali untuk wisatawan mancanegara.
General Manager Bandara Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, menjelaskan saat ini 13 negara telah terkoneksi langsung dengan pulau dewata sejak dibukanya lalu lintas internasional. Rute ke berbagai negara tersebut dilayani oleh 24 maskapai, mayoritas terbang ke Bali membawa wisatawan mancanegara.
Negara yang sudah terkoneksi dengan Bali yakni Australia, Malaysia, Vietnam, Singapura, Thailand, Filipina, China, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, Turki, Qatar, dan Jepang.
“Rute – rute penting yang menjadi sumber wisatawan Bali terbuka, terbaru Taipei – Denpasar dengan dilayani China Airlines sudah dibuka kembali. Rute ini kami yakini akan meningkatkan wisatawan yang datang ke Bali,” jelas Handy dalam keterangan resminya, Jumat (9/9/2022).
Pergerakan pesawat di Bandara Ngurah Rai selama Agustus 2022 tercatat 8.513 pergerakan, baik pesawat yang datang maupun yang lepas landas dari Ngurah Rai.
Hingga Agustus 2022, penerbangan internasional masih didominasi penerbangan dari Australia yang melayani sejumlah 196.674 orang penumpang. Kemudian Singapura dengan 142.109 penumpang dan Malaysia dengan 80.443 penumpang.
Baca Juga
Adapun WNA dengan jumlah kedatangan tertinggi di Pulau Bali adalah WNA Australia sejumlah 277.034 orang, WNA India 71.613 orang, dan WNA Britania Raya 62.070 orang.
Untuk penerbangan domestik, rute dengan lalu lintas tertinggi yakni dari Jakarta (CGK) dengan 416.052 orang penumpang, kemudian Surabaya 93.548 penumpang, dan Makassar 43.437 penumpang. “Secara keseluruhan, sepanjang 2022 Bandara Ngurah Rai telah melayani 6,9 juta penumpang, baik domestik maupun internasional,” ujar Handy. (C211)