Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Nataru, Konsumsi BBM di Lombok Diprediksi Meningkat

Pertamina menyiapkan kuota tambahan BBM yang bisa digunakan saat natal dan tahun baru. Sales Branch Manager I NTB PT Pertamina Aria Aditya menjelaskan Pertamina sudah siap dengan peningkatan permintaan BBM.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, MATARAM - Jelang libur natal dan tahun baru (nataru) konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di Lombok diprediksi meningkat dibandingkan hari normal.

Untuk mengantisipasi peningkatan permintaan, Pertamina menyiapkan kuota tambahan BBM yang bisa digunakan saat natal dan tahun baru. Sales Branch Manager I NTB PT Pertamina Aria Aditya menjelaskan Pertamina sudah siap dengan peningkatan permintaan BBM.

"Kami sudah siap jika ada peningkatan konsumsi BBM saat nataru, apalagi pemberlakuan PPKM level III secara menyeluruh dibatalkan, jadi kami prediksi konsumsi BBM akan meningkat," jelas Aditya, Kamis (9/12/2021).

Arya mengaku belum memperhitungkan peningkatan konsumsi secara angka, tetapi melihat trend peningkatan konsumsi BBM yang selalu terjadi saat nataru karena mobilitas masyarakat meningkar.

"Kalau berapa besar peningkatan belum kami pastikan, yang jelas kami menyediakan BBM yang cukup bagi masyarakat Lombok," kata dia.

Selain konsumsi BBM, konsumsi LPG juga diprediksi meningkat saat libur dan tahun baru. "Penggunaan LPG juga akan meningkat saat libur nataru nanti. Intinya kami siap berapapun kebutuhan masyarakat, persediaan di depo Ampenan juga aman," ujar Aditya.

Pertamina juga memastikan seluruh SPBU di Lombok menyiapkan stok BBM yang cukup jelang natal dan tahun baru. "Kami sudah pastikan seluruh SPBU untuk bill up stok, menyediakan stok sesuai kapasitas SPBU," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah menjelaskan walaupun saat libur nataru ada pembatasan, masyarakat tetap boleh beraktivitas dengan protokol kesehatan. "Masyarakat butuh beraktivitas untuk mencari nafkah, roda ekonomi butuh bergerak, yang penting gunakan masker, jaga jarak," ujar Rohmi. (K48)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper