Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasokan Pangan di Gianyar Masih Bergantung Daerah Lain

Pasokan pangan di Kabupaten Gianyar masih bergantung dari luar daerah. Di satu sisi, infrastruktur dan distribusi pangan juga masih belum optimal.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, DENPASAR -- Pasokan pangan di Kabupaten Gianyar masih bergantung dari luar daerah. Di satu sisi, infrastruktur dan distribusi pangan juga masih belum optimal.

Wakil Bupati Gianyar Anak Agung Gde Mayun mengatakan kondisi tersebut merupakan tantangan yang dihadapi pihaknya dalam menjaga stabilitas harga dan stok bahan pokok di Kabupaten Gianyar. Belum lagi, produksi pangan yang rentan dengan gangguan eksternal, seperti misalnya gangguan cuaca dan iklim.

"Pada hari raya dan hari libur, terjadi peningkatan tekanan permintaan pangan," katanya seperti dikutip dalam rilis, Jumat (5/11/2021).

Sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo dalam Rakornas Pengendalian Inflasi 2021, Gde Mayun berharap seluruh anggota TPID Gianyar dapat turut mendukung pemulihan ekonomi nasional dan daerah. TPID perlu proaktif mendorong sektor ekonomi yang tumbuh produktif dengan melakukan pemantauan indikator ekonomi daerah, serta identifikasi Rantai Nilai Lokal (Local Value Chain/LVC).

Dengan melakukan identifikasi potensi sumber-sumber pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi rantai nilai lokal, diharapkan percepatan pemulihan ekonomi nasional dan daerah dapat semakin terakselerasi.

Selain itu, untuk mengantisipasi melonjaknya harga kebutuhan saat hari raya, seluruh anggota TPID Gianyar diarahkan untuk melakukan sejumlah langkah, diantaranya program Pusat Pangan Alami Mandiri (puspa Aman) terus digiatkan.

"Selain itu, TPID juga menjaga kelancaran distribusi bahan pokok dan kebutuan upacara lainnya, melaksanakan pemantauan harga dan pasar murah di beberapa lokasi strategis, serta operasi pasar untuk menjaga daya beli masyaraka," sebutnya.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Gianyar I Wayan Sadra mengatakan terdapat beberapa kebutuhan bahan pokok mulai mengalami kenaikan harga menjelang hari raya Galungan dan Kuningan, yaitu daging babi dan minyak goreng. Sementara itu, harga cabai masih terpantau stabil.

Menurutnya, sebagai antisipasi kenaikan permintaan menjelang Galungan dan Kuningan, Pemerintah Kabupaten Gianyar akan melakukan sejumlah langkah. Pertama, memastikan data produksi dan ketersedian barang kebutuhan pokok. Kedua, melakukan sidak ke pasar-pasar dan gudang-gudang penyimpanan untuk memastikan ketersediaan stok dan kewajaran harga.

Ketiga, menghimbau pelaku usaha perdagangan yakni supermarket dan minimarket untuk mengadakan program diskon menjelang hari raya.

"Keempat melaksanakan operasi pasar atau pasar murah, dengan memastikan efektifitas penetapan lokasi, waktu dan frekuensi penyelenggaraannya," sebutnya.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Rizki Ernadi Wimandi menyampaikan sejumlah rekomendasi langkah optimalisasi program pengendalian inflasi di Kabupaten Gianyar. Pertama, pemilihan program unggulan tahun 2021 yang telah menggunakan teknologi informasi, baiki di sisi hulu maupun hilir untuk diusulkan pada ajang TPID Award. Kedua, eningkatan kualitas data, terutama stok neraca pangan di website istem Informasi Harga Pangan Utama dan Komoditas Strategis (SIGAPURA).

Ketiga, penggunaan SIGAPURA oleh Kepala Daerah untuk memantau perkembangan harga dan ketersediaan bahan pokok di setiap daerah, sekaligus sebagai pembanding dengan daerah lain yang mengalami lonjakan harga komoditas dan ketersediaan stok pangan yang rendah.

"Keempat, kerja sama Antar Daerah (KAD) perlu ditingkatkan terutama untuk komoditas-komoditas yang defisit di Kabupaten Gianyar, seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah, dan telur ayam," sebutnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper