Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Stimulus Listrik di Bali Sasar 234.768 Pelanggan

Pemberian stimulus bertujuan untuk menstimuli ekonomi yang terpuruk akibat pandemi.
Meter PLN. /PLN
Meter PLN. /PLN

Bisnis.com, DENPASAR — Ada sebanyak 243.768 pelanggan PLN di Bali masih menikmati stimulus listrik berupa diskon tarif.

General Manager PLN UID Bali I Wayan Udayana mengungkapkan jumlah pelanggan tersebut terdiri dari 165.517 pelanggan golongan Rumah Tangga, 4.251 pelanggan bisnis, 9 pelanggan industri dengan daya 450 VA, dan 71.991 pelanggan rumah tangga dengan daya 900 VA.

Diskon tarif listrik tersebut diberikan kepada pelanggan rumah tangga, bisnis, dan industri kecil dengan daya 450 VA sebesar 50 persen. Selain itu, pelanggan rumah tangga 900 VA juga mendapatan subsidi sebesar 25 persen.

Stimulus listrik juga memberikan pembebasan biaya beban atau abonemen sebesar 50 persen yang diberlakukan bagi pelanggan golongan sosial dengan daya 220 VA, 450 VA, dan 900 VA, serra pelanggan bisnis dan industri dengan daya 900 VA.

Udayana juga menjelaskan bahwa pembebasan rekening minimum sebesar 50 persen juga diberlakukan bagi pelanggan golongan sosial, bisnis dan industri dengan daya 1.300 VA ke atas.

Menurutnya, pemberian stimulus bertujuan untuk menstimuli ekonomi yang terpuruk akibat pandemi.

“Pemberian stimulus ini dirasa sesuai dengan kondisi yang dihadapi masyarakat khususnya saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat yang masih terus diperpanjang oleh pemerintah,” katanya seperti dikutip dalam rilis, Kamis (26/8/2021).

Ni Nengah Sudiarti salah satu penerima stimulus listrik di Klungkung mengatakan dirinya dan keluarga merasa terbantu atas bantuan yang diberikan oleh pemerintah ini melalui PLN.

“Kami sehari – hari hanya bekerja di kebun mencari daun pisang untuk dijual, kadang kami juga ke sawah jika ada pekerjaan di sawah, selama ini kami bergantung pada bantuan pemerintah untuk kebutuhan listrik sehari – hari,” katanya.

Hal senada juga diungkapkan oleh I Gusti Ayu Oka di Gianyar dan I Komang Yuliarta di Bangli, yang sehari – hari merupakan buruh serabutan sehingga masa pandemi ini dirinya bersyukur masih dibantu oleh stimulus listrik yang diberikan pemerintah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper