Bisnis.com, MATARAM - Pemerintah Kota Mataram memperbolehkan Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk membuka lapak dagang lebih pagi dari jam operasional yang biasanya di mulai sore hari.
Keputusan memberikan kelonggaran terhadap PKL dilakukan Wali Kota Mataram Mohan Roliskana setelah berdialog langsung dengan PKL. Para PKL mengeluhkan pembatasan jam malam kepada Wali Kota di tengah PPKM darurat.
Mohan menjelaskan PKL bisa memulai usahanya lebih cepat agar pendapatannya tidak turun terlalu signifikan di tengah PPKM darurat. "Saat PPKM darurat semua wajib tutup pukul 20.00 wita, sementara PKL baru mulai berjualan sore hari, Maka saya mengeluarkan kebijakan agar para pedagang boleh memulai usaha lebih cepat. jika memungkinakan buka dari pagi, jadi ada waktu untuk berikhtiar mencari nafkah," jelas Mohan pada Minggu (18/7/2021).
Baca Juga
Mohan juga mengingatkan agar para pedagang hanya melayani layanan pesan antar atau layanan makanan di bungkus dan menghindari makan di tempat untuk mencegah kerumunan. "Para pedagang harus tetap menerapkan prokes, memprioritaskan layanan pesan antar," ujar Mohan.
Kota Mataram menjadi salah satu kota yang menerapkan PPKM darurat menyusul ditemukannya kasus Covid-19 varian delta. Data Satgas Covid-19 NTB menyebutkan pada Sabtu 17 Juli 2021 terdapat tambahan 141 kasus positif Covid-19 di Mataram dan 38 orang dinyatakan sembuh. (K48)