Bisnis.com, MATARAM – Dermaga di Pelabuhan Gili Mas – Lembar Nusa Tenggara Barat (NTB) telah rampung dibangun dan untuk pertama kalinya disinggahi kapal pesiar Sun Princess yang berlayar dari Fremantle, Australia pada 5 November 2019.
Direktur Operasi dan Komersial PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III, Putut Sri Muljanto mengatakan kapal pesiar Sun Princess ini memiliki Length Overall (LOA) 261 meter, lebar 32 meter dan bobot mati 77,441 GT.
“Kapal ini membawa penumpang sebanyak 1.988 orang dan 862 crew. Selama sandar di Lombok mereka akan mengunjungi beberapa obyek wisata seperti Pantai Sengigi, Desa Perajin Tenun Sukarra, Desa Adat Sade, kerajinan gerabah dan juga Pantai Mandalika,” katanya di sela-sela penyambutan perdana Sun Princess dari Fremantle Australia di Dermaga Gili Mas, Selasa (5/11/2019).
Dia mengatakan selama ini kapal pesiar yang ingin sandar di Lombok tidak dapat langsung merapat ke dermaga Pelabuhan Lembar, sehingga wisatawan harus menggunakan skoci untuk menuju daratan.
“Setelah kapal Sun Princess ini singgah di Lombok, sorenya mereka melanjutkan perjalanan lagi menuju Port Kelang Malaysia,” katanya.
Wakil Gubernur NTB, Siti Rohmi Djallilah mengatakan bagi NTB, keberadaan Pelabuhan Gili Mas ini menjadi bagian dari progress menggairahkan kembali sector pariwisata Lombok pasca gempa.
“Ini adalah progres yang baik untuk pariwisata kita ke depan, dan yang jadi tantangan kita semua adalah bagaimana kita melayani tamu sebaik-baiknya. Kami berkolaborasi dengan pemerintah pusat agar infrastruktur di sini lebih baik lagi, dan destinasi wisata jadi semakin baik, termasuk kesiapkan SDM,” katanya.
Siti menambahkan, beberapa proyek infrastruktur saat ini sedang gencar digarap salah satunya pengembangan KEK Mandalika yang akan memiliki area race Moto GP.
Pemprov NTB juga sedang menyiapkan lingkungan bagi visitor karena NTB tengah mengkamapnyekan zero waste.
Saat ditemui Bisnis, Lina, salah satu wisman asal Australia Barat yang merupakan penumpang Sun Princess mengaku baru pertama kali mengunjungi Lombok. Bersama dengan Bill suaminya, Lina ingin melihat pantai-pantai di Lombok yang indah meski hanya sebentar.