Bisnis.com, DENPASAR – Bali Safari Park dan Taman Safari Indonesia Group ingin mengajak masyarakat luas untuk mendukung konservasi satwa-satwa liar yang terancam keberadaannya dengan menggelar International Animal Photo Competition atau IAPC 2019.
Ketua Penyelenggara IAPC 2019 Hans Manangsang mengatakan lomba foto ini akan sangat efektif mengajak peserta mencintai satwa. Menurutnya, hasil jepretan fotografer akan mampu menghasilkan karya foto yang dapat membuat penikmatnya sadar akan pentingnya menjaga kelestarian satwa.
“Melalui karya foto tentang kehidupan satwa inilah, Bali Safari Park dan Taman Safari Indonesia [TSI] Group ingin mengajak masyarakat luas untuk mendukung konservasi satwa-satwa liar yang terancam keberadaannya,” ujarnya dikutip dari siaran pers, Senin (26/8/2019).
Adapun IAPC 2019, memasuki tahun ke-29, sejak pertama kali digelar pada tahun 1990. Selain di Bali Safari Park, ajang serupa juga diadakan di Taman Safari Bogor dan Taman Safari Prigen.
Bali Safari Park dengan segala aktivitas konservasi yang telah dilakukan sejak berdiri pada 2007 silam, akan menjadi lokasi istimewa bagi para pecinta foto satwa. Sebab, perlindungan satwa liar yang dilakukan Bali Safari Park, tak bisa dilepaskan begitu saja dari budaya Bali yang memesona dunia.
Di akhir acara, sebanyak 170 orang peserta diajak untuk berkenalan dengan aneka satwa penghuni Bali Safari Park melalui Safari Journey. Di sini, mereka bisa berdekatan langsung dengan ragam jenis satwa yang dibiarkan bebas berkeliaran.
Menurutnya, kampanye mencintai satwa harus selalu dilakukan mengingat masih tingginya ancaman kelangsungan hidup satwa di alam bebas. Dia menilai, lomba foto cukup efektif sebagai media kampanye mencintai satwa karena fotografer dituntut mengetahui cerita kehidupan satwa.
Dari situ, fotografer akan menemukan objek bidikan yang tepat dan hasilnya akan memiliki pesan yang dituangkan ke dalam sebuah caption foto. Di sinilah, foto akan menyampaikan pesan tentang ajakan mencintai satwa.
Caption: peserta International Animal Photo Competition atau IAPC 2019 di Bali Safari Park