Bisnis.com, DENPASAR — Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dalam kurun Januari-Februari 2019 melayani 3.603.624 penumpang atau naik 8% dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Communication & Legal Section Head PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Arie Ahsanurrohim mengatakan jumlah penumpang periode Januari - Februari 2018 tercatat 3.332.233 penumpang sehingga ada kenaikan jumlah penumpang sebanyak 271.391 atau naik 8%.
“Meskipun terjadi kenaikan jumlah penumpang, tapi terdapat sedikit penurunan dalam catatan jumlah pesawat udara yang dilayani selama periode Januari-Februari tahun ini,” katanya dikutip dari rilis, Senin (11/3/2019).
Menurut Arie jumlah pesawat yang terlayani tahun lalu 24.855 pesawat, sedangkan periode yang sama tahun ini sebanyak yak 24.352 pesawat atau turun 503 pergerakan pesawat (2%).
Ia menyebut dari data tersebut Bandara Ngurah Rai setiap hari rata-rata melayani 61.078 penumpang yang diangkutmengguankan 413 pesawat udara yang keluar masuk Pulau Bali.
Kenaikan jumlah penumpang awal tahun ini menunjukkan hal positif apalagi di tengah kecenderungan penurunan jumlah penumpang yang dialami oleh beberapa bandar udara lain di Indonesia.
Kata dia target Bandara Ngurah Rai tahun ini mampu melayani 24,9 juta penumpang hingga 31 Desember 2019.
“Ini menjadi tantangan yang mengharuskan kami melakukan berbagai inovasi untuk meningkatkan kualitas layanan kepada seluruh pengguna jasa bandar udara,” kaanya.
Berdasarkan data statistik LLAU Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai dalam lima tahun terakhir secara umum menunjukkan catatan positif. Sejak 2014-2018 rerata pertumbuhan penumpang mencapai 8,5%, dengan catatan tertinggi adalah pada 2018 sebanyak 23.779.178 penumpang.