Bisnis.com, NUSA DUA — Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), pengelola kawasan The Nusa Dua, Bali, menggelar Pesona Nusa Dua Fiesta pada 28-29 September 2018.
Festival tersebut sekaligus sebagai pemanasan menjelang IMF-World Bank Group Annual Meeting 2018 yang bakal digelar pada 8-14 Oktober 2018.
Managing Direktor The Nusa Dua I Wayan Karioka mengatakan pada pekan terakhir September 2018, sebagian delegasi telah berdatangan dan melakukan berbagai aktivitas persiapan menjelang pertemuan yang akan dihadiri peserta dari 189 negara itu.
“Selain menunjukkan kesiapan fasilitas dan infrastruktur, kami juga memberikan alternatif hiburan melalui sajian seni dan budaya di kawasan The Nusa Dua,” paparnya, Selasa (25/9/2018).
Menurut Karioka, pelaksanaan Nusa Dua Fiesta yang sudah memasuki tahun ke-22 ini menampilkan berbagai atraksi wisata dengan target kunjungan sebanyak 30.000 orang.
Kegiatan festival yang didukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung dan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) ini bertujuan menambah kunjungan wisatawan dan pemulihan pariwisata serta memperkuat brand image Badung sebagai destinasi sport tourism.
Nusa Dua Fiesta menampilkan tiga kegiatan utama yakni "Exotic Bali" yang memperlihatkan ragam seni budaya Bali, "This is Indonesia" yang menyajikan kekayaan budaya Nusantara, dan "Mandiri Badung International Night Run".
Sejumlah gerai Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta aneka kuliner bisa dikunjungi oleh pengunjung, sambil menikmati hiburan musik dari Adera, Gigi, dan Ginda Bestari di panggung utama yang berlokasi di Pulau Peninsula.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengatakan pihaknya mendorong berbagai kegiatan promosi untuk mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak-banyaknya.
Bahkan, dia menantang untuk membuat festival bahari di wilayah Badung sebulan penuh dengan mengangkat berbagai potensi bahari yang terbentang dari Tanjung Benoa, Ungasan, Pecatu, Jimbaran, Kedonganan, Kuta, Legian, Seminyak, Canggu, hingga Batubelig.
Nyoman Giri menyatakan persiapan menjelang IMF-World Bank Group Annual Meeting 2018 telah dilakukan sebaik mungkin agar para delegasi merasa aman dan nyaman berada di Badung.
“Ini merupakan promosi terbesar dan paling efektif yang sangat langka dan entah kapan bisa terulang lagi. Karena itu, saya meminta semua pihak mendukung suksesnya event internasional ini,” ucapnya.