Bisnis.com, MANGUPURA--Pantai Kedonganan akan ditata dan dikembangkan menjadi kawasan mina wisata.
Bendesa Adat Kedonganan Wayan Mertha mengatakan yang selama ini dikenal dengan pasar ikan dengan aktivitas para nelayan bakal ditata lebih baik dan dikelola profesional.
“Kami merancang di kawasan pantai utara Kedonganan sebagai aktivitas pariwisata berbasis perikanan, yang kini telah diawali dengan pengembangan sunset cruise," katanya, Jumat (3/8/2018).
Menurut Mertha Kedonganan sunset cruise yang akan diluncurkan pertengahan September mendatang berupa kegiatan menyaksikan keindahan panorama matahari terbenam dengan menggunakan kapal.
Para wisatawan diberangkatkan dari dermaga Watununggul untuk menyusuri pinggir laut bertebing yang eksotis di kawasan selatan selama sekitar satu jam.
Sedangkan kawasan yang akan digunakan sebagai basis mina wisata yang kini masih terkesan kumuh akan segera dibersihkan dan ditata sesuai peruntukan kegiatanyang lebih nyaman. Selama penataan kegiatan nelayan dan pasar ikan tetap berlangsung seperti biasa.
Baca Juga
Merta mengatakan upaya ini merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan nilai tambah destinasi yang telah lama dikenal dan menjadi bagian dari kunjungan wisatawan.
Perencanaan tersebut termasuk mengupayakan peningkatan pasar tradisional yang ada menjadi pasar ikan higienis yang memiliki los dan linkungan bersih. Ia yakin jika ini terwujud akan mampu mendongkak jumlah kunjungan dan, tentu saja, nilai transaksi.
Mertha menambahkan seluruh konsep pengembangan kawasan tersebut akan segera disampaikan kepada bupati Badung. “Saat ini, kami akan mengerjakan hal yang mendesak ditangani yakni membangun sistem pengolahan limbah sisa ikan dari pasar ikan,” katanya.
Penanganan lainnya yang segera dilaksanakan adalah menyiapkan zona parkir yang memudahkan pengunjung, tampakrapi, serta memperlancar lalu lintas. Dia berharap usulan untuk membuat parkir di lantai bawah (basement) pasar mendapat persetujuan Pemkab Badung.
