Bisnis.com, DENPASAR—Kedutaan besar RI di Rusia mengajak usaha kecil dan menengah di Denpasar untuk ikut serta dalam Festival Indonesia ke-3 yang akan digelar di Kota Moskow pada tanggal 2-5 Agustus mendatang.
Besarnya pangsa pasar Rusia menjadi peluang yang sangat pentensial bagi para usaha kecil menengah (UKM) Indonesia untuk menjual produk-produknya. Duta Besar RI untuk Rusia M. Wahid Supriyadi mengatakanproduk-produk kerajinan tangan Bali sangat diminati di Rusia.
“Hal ini dapat dilihat dari suksesnya penyelenggaraan Festival Indonesia 2016 dan Festival Indonesia 2017 dimana tren kunjungan masyarakat Rusia pada festival tersebut terus mengalami peningkatan,” paparnya di Denpasar, Jumat (22/6/2018).
Pada festival 2016 jumlah kunjungan mencapai 61.000 orang pengunjung dan 2017 mencapai 91.000 orang pengunjung. Pada tahun ini, kunjungan ditargetkan sebanyak 110.000 orang pengunjung.
Diharapkan semua UKM yang mengikuti pameran dapat melakukan kerjasama dengan para pembeli seperti pada festival sebelumnya.
“Kami terus berupaya untuk meningkatkan ekspor produk-produk UKM ke Rusia sehingga dampaknya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga berimbas pada kemajuan ekonomi Indonesia," ujarnya.
Baca Juga
Dia menjelaskan untuk festival 2018 ini sedikit berbeda karena selain menggelar pameran produk UKM juga dilaksanakan pertemuan untuk mempromosikan pariwisata.
Terlebih lagu kunjungan wisatawan Rusia ke Bali khususnya terus mengalami peningkatan di mana data kunjungan tahun 2017 mencapai 94.000 orang. Dengan adanya festival yang lansung diikuti para pelaku pariwisata dan UKM di Bali terutama Denpasar diharapkan semakin meningkatkan kunjungan wisatawan.
Plt Walikota IGN Jaya Negara meyampaikan Festival Indonesia di Moskow merupakan peluang besar untuk UKM dalam mempromosikan produk-produknya. UKM Denpasar kedepannya dapat menjalin kerjasama dengan para pembeli yang ada di Rusia sekaligus promosi pariwisata.
Festival Indonesia yang di gelar di Rusia diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan Rusia ke Bali khususnya ke Denpasar. Dari 94.000 oramg wisatawan yang berkunjung ke Bali hanya 2,8% atau 1.900 orang yang berkunjung ke Denpasar.
“Padahal Denpasar juga mempunyai potensi wisata yang sangat menarik tidak kalah dengan daerah lainnya. Melalui festival ini diharapkan menjadi peluang strategis dalam menarik wisatawan Rusia disamping itu juga sebagai pangsa pasar untuk para UKM,” pintanya.
