Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penerbangan di Bandara Ngurah Rai Mulai Normal usai Erupsi Gunung Lewotobi

Penerbangan beberapa maskapai di Bandara Ngurah Rai yang sebelumnya mengalami pembatalan akibat erupsi Gunung Lewatobi berangsur kembali beroperasi.
Kondisi Bandara Ngurah Rai, Bali pada Sabtu (31/8/2024)/Bisnis-Afiffah R. Nurdifa
Kondisi Bandara Ngurah Rai, Bali pada Sabtu (31/8/2024)/Bisnis-Afiffah R. Nurdifa

Bisnis.com, DENPASAR – Penerbangan di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali mulai berangsur normal pascaletusan Gunung Lewotobi Laki-Laki. 

Communication and Legal Division Head Bandara I Gusti Ngurah Rai Gede Eka Sandi Asmadi menjelaskan penerbangan beberapa maskapai yang sebelumnya mengalami pembatalan akibat erupsi Gunung Lewatobi Laki-Laki berangsur kembali beroperasi. 

"Sejak Rabu (18/6/2025) malam penerbangan rute domestik seperti Cengkareng, Labuan Bajo, dan Semarang telah beroperasi normal. Demikian pula penerbangan ke Australia seperti Perth, Sydney, Adelaide, serta Melbourne, dan penerbangan tujuan Singapura telah diberangkatkan dari Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Kamis (19/6/2025) dini hari," jelas Eka Sandi, Kamis (19/6/2025).

Eka juga menjelaskan menerima konfirmasi penerbangan yang kemarin mengalami pembatalan akan mendarat dan diberangkatkan hari ini, antara lain Malaysia Airline rute Kuala Lumpur, Virgin Australia tujuan Brisbane, Sydney, serta Melbourne. 

Kemudian Jetstar tujuan Melbourne, Sydney, dan Darwin, Vietnam Air tujuan Ho Chi Minh, Singapore Airlines tujuan Singapura; Juneyao Airlines tujuan Pudong; serta Malindo Air tujuan Kuala Lumpur-Denpasar-Perth.

Hingga saat ini seluruh operasional berjalan dengan tertib dan lancar, baik proses pemberangkatan maupun kedatangan penumpang. "Dan kami imbau kepada calon penumpang untuk memastikan kembali jadwal penerbangannya ke masing-masing maskapai," ujar Eka Sandi. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, penerbangan yang terkonfirmasi terdampak sebanyak 87 penerbangan terdiri atas 66 penerbangan internasional dan 21 penerbangan domestik. 

Adapun penerbangan rute internasional terdiri dari 33 kedatangan dan 33 keberangkatan rute Adelaide, Auckland, Brisbane, New Delhi, Darwin, Kuala Lumpur, Melbourne, Gold Coast, Perth, Pudong, Singapura, Sydney, dan Ho Chi Minh.

Penerbangan rute domestik yang terdampak terdiri dari 11 kedatangan dan 10 keberangkatan, dengan rute Cengkareng, Labuan Bajo, dan Tambolaka.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper