Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungan Wisatawan dari Jawa ke Bali Saat Libur Natal Turun 15%

Puncak libur Natal pada 25 Desember 2024 juga terjadi penurunan penumpang jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Kondisi jalan di Bali saat libur Natal dan Tahun Baru
Kondisi jalan di Bali saat libur Natal dan Tahun Baru

Bisnis.com, DENPASAR - Pergerakan wisatawan domestik di periode Libur Natal 2024 ternyata mengalami penurunan jika dibandingkan dengan pergerakan wisatawan pada libur Natal 2023.

Penurunan ini terlihat dari pergerakan penumpang yang lintas Ketapang - Gilimanuk. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Bali sejak H-7 hingga H tercatat 206.016 orang, atau turun 15% dibandingkan periode yang sama di 2023. 

Sedangkan pergerakan kendaraan selama libur Natal sejumlah 51.744 kendaraan atau turun 11% jika dibandingkan dengan periode yang sama di 2023. Data ini dihimpun sejak H-7 (18 Desember 2024) hingga hari Natal (25 Desember 2024).

General Manager ASDP Ketapang, Yani Andriyanto menjelaskan pada puncak libur Natal di 25 Desember 2024 juga terjadi penurunan penumpang jika dibandingkan tahun sebelumnya.

"Dari data Posko Ketapang pada 25 Desember 2024, tercatat 30 kapal beroperasi melayani lintasan ini. Realisasi total penumpang pada hari tersebut mencapai 29.201 orang, menurun 13% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Total kendaraan yang menyeberang sebanyak 6.944 unit, terdiri dari 1.639 kendaraan roda dua (turun 22%) dan 3.059 kendaraan roda empat (turun 23%)," jelas Yani dari keterangan resminya, Jumat (27/12/2024).

Yani menambahkan bahwa jam-jam padat penyeberangan biasanya terjadi mulai pukul 18.00 hingga dini hari. Yani menyarankan pengguna jasa memilih waktu perjalanan yang lebih longgar untuk kenyamanan. Selain itu, penumpang juga diminta kondisi cuaca ekstrem dan siapkan perlengkapan seperti jas hujan dan payung,” ungkapnya.

Dalam menghadapi cuaca ekstrem, ASDP terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan keselamatan pelayaran. Pengguna jasa diminta untuk selalu memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi, seperti BMKG, dan mengikuti arahan petugas di pelabuhan. Keselamatan pengguna jasa tetap menjadi prioritas utama ASDP.

Sementara itu, Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin menjelaskan puncak arus pergerakan penumpang terjadi pada 22 Desember 2024 (H-3), dengan total 7.231 kendaraan menyeberang ke Bali. Sementara itu, puncak arus balik dari Bali ke Jawa tercatat pada 25 Desember, dengan 7.250 kendaraan menyeberang dari Pelabuhan Gilimanuk ke Ketapang.

Sebagai bagian dari kampanye Ferizy, ASDP mengingatkan seluruh pengguna jasa untuk membeli tiket secara mandiri melalui aplikasi atau website Ferizy dan menghindari perantara seperti calo.

“Penjualan tiket di pelabuhan sudah tidak diberlakukan. Reservasi tiket dapat dilakukan hingga 60 hari sebelum keberangkatan atau minimal satu hari sebelumnya (H-1),” ujar Shelvy.

Selain itu, pengguna jasa diimbau untuk datang ke pelabuhan sesuai jadwal keberangkatan yang tertera di tiket. Hal ini bertujuan menghindari kepadatan di area pelabuhan, terutama pada masa libur seperti ini, di mana volume kendaraan dan penumpang cenderung meningkat dalam waktu bersamaan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper