Bisnis.com, DENPASAR - Pemerintah Kabupaten Jembrana menjamin daerahnya aman dan nyaman untuk investasi berbagai sektor unggulan.
Bupati Jembrana, I Nengah Tamba menjelaskan keamanan daerahnya dijamin oleh TNI dan Polri serta masyarakat setempat yang memang selalu terbuka terhadap investasi yang memberi dampak positif terhadap perekonomian daerah.
Tamba menyebut selama ini TNI Polri sudah optimal dalam menjaga keamanan, sehingga Jembrana bisa menjadi magnet bagi para investor untuk ikut serta membangun Jembrana. Hal ini tentunya disambut baik oleh pemerintah maupun masyarakat Jembrana yang nantinya dapat membuka lapangan pekerjaan baru.
"Kita sudah sangat aman, bahkan mendapat predikat yang baik. Kalau tidak aman dan nyaman maka investasi tidak akan masuk. Satu-satunya yang bisa memajukan Jembrana, harus ada investasi yang masuk. Sesuai dengan target kita, Jembrana karpet merah untuk investasi," ujarnya.
Sebagai informasi, realisasi investasi Kabupaten Jembrana pada 2023 Rp557,026 miliar. Investasi 79% berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan 21% berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA). Jika dilihat berdasarkan sektor, investasi ke Jembrana 50,4% ke sektor primer seperti pertanian dan kehutanan. Kemudian 28,3% ke sektor tersier dan 21,4% ke sektor tersier seperti investasi hotel dan restoran.
PMA yang masuk ke Kabupaten Jembrana sepanjang 2023 berasal dari Rumania, Filipina, Belarusia. Tamba terus mendorong masuknya investasi ke Jembrana untuk membuka lapangan kerja bagi penduduk lokal.
Baca Juga
Sementara itu, jelang Pilkada pada November mendatang, Bupati asal desa Kaliakah ini juga meminta jajaran TNI-Polri lebih mengintensifkan stabilitas keamanan agar tercipta Pilkada yang aman dan nyaman.
"Sebentar lagi kita menghadapi Pilkada, tentu saya berharap seluruh jajaran TNI-Polri bisa menjaga situasi, stabilitas daripada keamanan dan ketentraman masyarakat Jembrana," ucapnya.