Bisnis.com, DENPASAR – Jelang Event World Water Forum 2024 yang akan digelar pada 18-25 Mei 2024, Pemerintah Provinsi Bali terus melakukan persiapan teknis untuk menyambut para delegasi.
World Water Forum dirancang menjadi event terbesar di Bali pada 2024. Acara ini akan dihadiri ribuan delegasi dari 193 negara.
PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya menjelaskan untuk menyambut delegasi WWF 2024, pihaknya akan memasang 2.600 penjor di sepanjang jalan yang akan dilalui oleh delegasi WWF. Ornamen untuk menyemarakkan WWF ini dipasang mulai dari Bandara ke arah Nusa Dua, kemudian ke arah Kota Denpasar hingga Sanur yang akan menjadi venue utama WWF.
“Untuk menyemarakkan perhelatan WWF ke-10, Pemprov Bali juga akan mendukung dengan pemasangan 2.600 penjor di sejumlah titik tujuan para delegasi. Dengan dukungan penuh dari berbagai komponen, Mahendra Jaya berharap pelaksanaan WWF ke-10 akan berjalan lancar dan membawa manfaat bagi dunia, khususnya masyarakat Bali,” Jelas Mahendra dari siaran pers, Selasa (23/4/2024).
Penjor adalah hiasan bambu panjang melengkung yang biasa dipasang di pinggir jalan ketika ada upacara besar di Pulau Dewata.
Pemprov Bali juga menyiapkan penyambutan delegasi VVIP dengan tari pendet yang melibatkan para remaja, penyambutan delegasi juga dengan menghadirkan pelajar SMA yang membawa bendera dengan iringan baleganjur di sejumlah titik pada jalur yang dilalui delegasi. Selanjutnya, Pemprov Bali juga melakukan penataan pada rute dan area kegiatan WWF. Pemprov juga mulai melakukan sosialisasi kepada masyarakat, penertiban baliho/spanduk/banner serta pemeliharaan jalan dan taman di sepanjang rute yang akan dilalui para delegasi.
Baca Juga
Sementara itu, Polri dan TNI menyiapkan skema pengamanan lengkap dengan kebutuhan jumlah personil. Secara spesifik skema pengamanan yang akan diterapkan tak jauh beda dengan pertemuan G20. Melibatkan 5.791 personil dari Mabes Polri, Polda Bali, Polda Jatim dan Polda NTB, jajaran kepolisian akan tergabung dalam operasi pengamanan ‘Puri Agung’.
Sejalan dengan itu, aparat juga memetakan potensi kerawanan Kamtibmas yang berkaitan dengan dinamika pasca Pemilu dan menjelang Pemilukada Tahun 2024. Pihaknya juga tetap mewaspadai ancaman teroris hingga potensi bencana alam. TNI juga akan menurunkan 12.534 personil yang nantinya ditempatkan di sejumlah lokasi.
WWF ke-10 mengusung tema tema “Water Shared Prosperity” atau Air untuk Kemakmuran Bersama. Mengacu tema yang diusung, WWF diharapkan menghasilkan deklarasi yang memuat kepentingan Indonesia terkait pentingnya manajemen sumber air bagi negara kepulauan.