Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Tambah Pasokan Gas LPG ke Bali dan NTB

Pasokan gas LPG ke Bali ditambah 183.680 tabung, dan untuk NTB ditambah 153.600 tabung.
Pekerja menata tabung Liquefied Petroleum Gas (LPG) di salah satu agen LPG di Jakarta, Senin (11/7/2022)./Bisnis-Suselo Jati
Pekerja menata tabung Liquefied Petroleum Gas (LPG) di salah satu agen LPG di Jakarta, Senin (11/7/2022)./Bisnis-Suselo Jati

Bisnis.com, DENPASAR – Pertamina Patra Niaga menambah pasokan LPG untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara Barat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang hari raya Iduladha 2023.

Pasokan gas LPG ke Bali ditambah 183.680 tabung, dan untuk NTB ditambah 153.600 tabung. Area Manager Comm, Rel. & CSR PT Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi menjelaskan penambahan pasokan tabung gas ini diharapkan bisa cukup hingga selesainya perayaan Iduladha dan cuti bersama yang ditetapkan pemerintah.

“Kami harap ini akan memenuhi kebutuhan masyarakat di Bali dan NTB. Total di wilayah kerja kami di Jawa Timur dan Bali Nusra, kam telah mendistribusikan 1,5 juta tabung tambahan. Jumlah tersebut di luar pasokan normal harian sebesar 5.792 metrik ton atau lebih dari 1,9 juta tabung LPG 3kg,” jelas Ahad dikutip dari siaran pers, Selasa (27/6/2023.

Ahad juga menjelaskan saat ini Pertamina sedang melaksanakan sosialisasi dan pendataan subsidi tepat LPG 3kg secara bertahap di Pangkalan Resmi Pertamina yang berfungsi sebagai lembaga penyalur LPG resmi tingkat akhir yang langsung melayani konsumen secara individu.

Selain itu, stok BBM di wilayah Jawa Timur dan Bali Nusra jelang Iduladha tercatat sebesar 247.751 kiloliter untuk gasoline dan 59.112 kiloliter untuk gasoil. Jumlah tersebut dipastikan sangat aman menopang konsumsi normal harian rata-rata untuk gasoline sebesar 17.200 kilo liter dan gasoil sebesar 11.589 kilo liter.

"Kami pastikan ketersediaan stok BBM di SPBU aman, karena selain mobilisasi hari raya juga ada destinasi wisata yang sudah kita antisipasi,” ujar Ahad.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper