Bisnis.com, DENPASAR – Revitalisasi jalan untuk mendukung Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan berlangsung pada 15-16 November 2022 sudah selesai dan sudah bisa digunakan.
Jalan yang direvitalisasi meliputi simpang Pesanggaran – Nusa Dua, kemudian jalan Jimbaran hingga Uluwatu, simpang Siligita hingga Kempinski. Selain itu penataan bundaran, pedestrian juga dilakukan untuk memberi akses yang lebih luas bagi pejalan kaki.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Bali, Gede Pramana, menjelaskan kondisi jalan sudah mulus, dan sesuai dengan standar untuk menyambut delegasi G20 yang akan menggunakan jalan tersebut selama KTT berlangsung.
“Kondisi jalan sudah mantab, pembangunan sudah selesai. Sejak awal kami di Pemprov memang mengawasi pembangunan infrastruktur pendukung G20, seperti terminal VVIP Bandara Ngurah Rai, kemudian jalan, dan menuju Nusa Dua, menuju showcase Tahura Ngurah Rai dan GWIK sudah bisa digunakan,” jelas Pramana melalui Zoom, Selasa (11/10/2022).
Pemerintah telah mengalokasikan anggaran Rp391,6 miliar untuk pembangunan jalan dan jembatan di Bali untuk mendukung KTT G20. Selain itu pemerintah juga mengalokasikan anggaran Rp51 miliar untuk pembangunan fasilitas VVIP Bandara Ngurah Rai.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik menjelaskan secara umum progres pekerjaan di Bandara I Gusti Ngurah Rai sudah memasuki tahap finishing. Gedung VVIP Baru sudah mencapai 99 persen. Sedangkan untuk beautifikasi gedung VIP eksisting dan GAT sudah 100 persen.
"Selain mempersiapkan infrastruktur, kami juga menyiapkan skenario alur operasional penanganan delegasi VVIP, VIP, dan delegasi biasa, serta penanganan penerbangan VVIP. Untuk memastikan standar keamanan bandara, kami secara khusus memastikan kesiapan personel Aviation Security yang bertugas serta fasilitas pendukung keamanan seperti explosive trace detection system, CCTV, metal detector, dan fasilitas x-ray," ujar Faik. (C211)