Bisnis.com, DENPASAR – Pemerintah telah menyiapkan 24 hotel di kawasan Nusa Dua yang akan menjadi tempat menginap para delegasi utama G20 seperti kepala negara, kepala pemerintahan, dan para rombongan delegasi utama lainnya.
Hotel tersebut sudah melalui berbagai persiapan seperti pemeriksaan secara detail oleh petugas keamanan, persiapan protokol kesehatan, layanan kelas VVIP hingga tindakan saat keadaan darurat.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, menjelaskan satu bulan menuju G20, fasilitas hotel sudah siap, tetapi butuh penataan reservasi karena ada beberapa negara yang ingin menggunakan satu hotel penuh.
“Tinggal penataan untuk reservasi dan penempatan delegasi, karena ada negara yang ingin memesan satu hotel penuh, ini harus diatur dengan baik,” jelas Sandi kepada media, Kamis (6/10/2022).
Sementara itu, rombongan di luar delegasi utama akan menempati selain 24 hotel tersebut seperti hotel di sekitar kawasan Nusa Dua dan sebagian di luar kawasan Nusa Dua. Menurut Sandi, total jumlah rombongan G20 dan pendukungnya mencapai 50.000 orang.
Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjok Bagus Pemayun, menjelaskan persiapan 24 hotel tersebut sudah dimulai sejak Juli 2022, mulai dari proses kurasi hingga keamanan hotel. “Segala kendala dan kekurangan akomodasi sudah bisa diatasi, dan Bali siap menerima para delegasi,” jelas Tjok Bagus.
Baca Juga
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 bakal berlangsung 15-16 November 2022 di Nusa Dua, Bali, agenda 20 tahunan ini bakal membahas berbagai isu ekonomi global dengan memfokuskan pengembangan ekonomi berkelanjutan. (C211)