Bisnis.com, DENPASAR – Okupansi hotel di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika diprediksi bakal tinggi saat event World Superbike 2022 yang akan digelar pada 11-13 November 2022 mendatang.
Ketua Asosiasi Hotel Mandalika, Samsul Bahri, menjelaskan, saat World Superbike, keterisian kamar hotel di Mandalika bakal meningkat jika dibandingkan dengan hari kondisi normal. “Menurut pengalaman tahun lalu (2021) kami perkirakan bisa okupansinya mencapai 90 persen,” jelas Samsul saat dihubungi Bisnis, Kamis (8/9/2022).
Beberapa hotel di Mandalika sudah menerima reservasi untuk digunakan saat World Superbike mendatang. Hotel yang ada di kawasan Mandalika bakal menjadi tempat menginap para pembalap dan kru, sedangkan sebagian besar penonton akan tersebar mulai dari Mandalika, Mataram dan Senggigi.
Saat event World Superbike 2022 lalu, jumlah penonton mencapai 25.000 orang, yang didominasi dari penonton domestik. Dengan dibukanya pariwisata internasional, penonton asing diproyeksikan akan lebih banyak dibanding pada 2021.
Tiket MXGP 2022 sendiri telah mulai dijual oleh penyelenggara sejak 31 Agustus 2022, penjualan tiket dilakukan selama satu bulan dengan kategori General Admission, Regular Grandstand, Premium Grandstand, Premiere Class, dan Deluxe Class. Penjualan tiket juga dilakukan secara offline dan online melalui beberapa platform e-commerce.
Harga tiket dijual bervariatif, untuk tanggal 12 November 2022 dimulai pada harga Rp74.750 – Rp373.750, 13 November 2022 dimulai pada harga Rp149.500 – Rp747.500. Selain tiket harian, MGPA juga telah menyiapkan tiket weekend pass untuk Sabtu dan Minggu pada tiga kategori dengan harga Rp186.875 – Rp971.750.
Baca Juga
Gubernur NTB, Zulkieflimansyah, menjelaskan penyelenggaraan WSBK 2022 harus lebih baik, dan memberikan dampak yang lebih konkret bagi masyarakat. “Kami ingin sesuatu yang diresponS masyarakat dengan baik, penonton ramai, bukan sekedar laporan bisnis dan keuangan tapi ada intrinsic value,” ujar Zul dalam keterangan resminya.
Menurut Zul, WSBK 2021 harus menjadi evaluasi ITDC selaku pengelola kawasan dan MGPA selaku penyelenggara event agar lebih fokus menyukseskan WSBK yang menyisakan waktu persiapan dua bulan lagi. (C211)