Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengusaha Lokal Investasi Penginapan Dukung MotoGP

Ada penginapan yang baru jadi terisi mulai 16 Maret hingga 22 Maret 2022 dan dibanderol dengan harga Rp2,5 juta per malam untuk penonton MotoGP.
Penginapan Turral Resto & Bungalow Salah Satu Penginapan Baru di Jalan By Pass Mataram - Mandalika Tepatnya di Desa Sukarara, Lombok Tengah./Bisnis-Harian Noris Saputra
Penginapan Turral Resto & Bungalow Salah Satu Penginapan Baru di Jalan By Pass Mataram - Mandalika Tepatnya di Desa Sukarara, Lombok Tengah./Bisnis-Harian Noris Saputra

Bisnis.com, MATARAM - Pengusaha lokal di Nusa Tenggara Barat mulai melirik investasi di penginapan melihat potensi wisatawan dari adanya event internasional seperti MotoGP.

Penginapan kelas melati, bungalow dengan nilai investasi Rp500 juta hingga Rp1 miliar mulai banyak digarap oleh pengusaha lokal yang awalnya berkiprah pada usaha lain. Owner dari Turral Restaurant dan Bungalows Miswan Tural menjelaskan berani membangun bungalow dan restoran di atas tanahnya karena melihat potensi ekonomi dampak dari MotoGP Mandalika.

"Kami melihat peluang kebutuhan kamar yang tinggi dan kami memiliki lahan yang letaknya strategis di Jalan By Pass Mataram - Mandalika, sehingga kami mencoba membanguh 7 kamar Bungalow dan restoran. Ternyata sebelum jadi kami sudah mendapat reservasi dari penonton MotoGP yang berasal dari luar daerah," jelas Wisman pada Sabtu (19/3/2022).

Wisman menjelaskan penginapan yang baru jadi tersebut sudah terisi mulai 16 Maret hingga 22 Maret 2022 dan dibanderol dengan harga Rp2,5 juta per malam untuk penonton MotoGP. "Sudah terisi untuk sepekan ke depan, jadi dampak dari MotoGP ini memang luar biasa bagi NTB. Kami terus berencana mengembangkan bungalow ini untuk memenuhi kebutuhan kamar di Lombok Tengah," jelas Wisman.

Wisman menjelaskan awalnya dia tidak bergerak dalam bisnis penginapan maupun hotel, tetapi tertarik setelah melihat potensi wisatawan di Lombok Tengah saat event internasional. "Awalnya saya bisnis di Mataram, ide investasi bungalow ini secara serius setelah banyak permintaan dari rekan-rekan luar daerah untuk MotoGP," kata dia.

Sebelumnya Bupati Lombok Tengah Pathul Bahri menjelaskan ketersediaan kamar yang masih kurang menjadi peluang investasi di Lombok Tengah, "kamar hotel dan penginapan di pulau Lombok jumlahnya 24.000 kamar, dengan jumlah tersebut baru mampu menampung 45.000 orang tamu MotoGP, sehingga pembangunan kamar hotel, penginapan masih terus berkembang di Lombok Tengah," jelas Pathul. (K48)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper