Bisnis.com, MATARAM - Pergerakan angkutan penumpang antarkota jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Nusa Tenggara Barat diprediksi meningkat 50 persen dibanding kondisi normal.
Pergerakan angkutan penumpang dari daerah urban seperti kota Mataram ke daerah tujuan mudik seperti Sumbawa, Dompu, hingga Bima diprediksi meningkat signifikan seiring dengan pelonggaran syarat perjalanan dan landainya kasus Covid-19 di NTB.
General Manager Perum Damri NTB Sadi menjelaskan telah mempersiapkan armada untuk mengangkut penumpang dari kota Mataram ke beberapa kawasan di pulau Sumbawa.
"Untuk ke Sumbawa Barat kami siapkan 16 armada, tujuannya ke kecamatan Labangka, Lunyuk, Empang hingga Maluk. Sedangkan ke kabupaten Sumbawa hingga Dompu kami siapkan 22 unit. Rute yang dilayani meliputi Leweng, Matta, Talonang, Moyo dan Ropangga," jelas Sadi, Selasa (21/12/2021).
Kualitas armada dan petugas yang membawa armada juga ditingkatkan jelang libut Nataru. "Termasuk surat kendaraan kami juga pastikan lengkap," ujar Sadi.
Selain angkutan antar kota, angkutan penumpang dari Bandara Internasional Lombok juga diprediksi meningkat 20 persen saat nataru. Damri mempersiapkan 12 unit armada yang melayani penumpang di Bandara Lombok. "Angkutan penumpang dari Bandara tahun 2021 ini kami prediksi meningkat, kami siapkan armada melayani penumpang yang datang ke Lombok," ujar Sadi.
Baca Juga
Transportasi laut di NTB juga bersiap menyambut libut Nataru. Di pelabuhan Lembar sejumlah 26 armada kapal laut disiapkan untuk melayani penumpang dengan rute Lembar - Padang Bai.
Ketua Gabungan Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (Gabasdap) NTB Denny F Anggoro menjelaskan saat libur nataru masyarakat Bali biasanya berlibur ke Lombok. "Arus penumpang biasanya meningkat, karena masyarakat Bali berlibur le Lombok dan begitu juga masyarakat Lombok berlibur ke Bali," kata dia.
Sebagai informasi, kasus Covid-19 di NTB semakin landai jelang libur nataru. Data Satgas Covid-19 NTB bahkan mencatat pada Minggu (19/12/2021) tidak ada penambahan kasus harian Covid-19 di NTB. (K48)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
