Bisnis.com, DENPASAR -- PT Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) mampu mencatatkan pertumbuhan kredit yang positif di tengah pandemi Covid-19.
Berdasarkan laporan keuangan bulanan, realisasi kredit Bank Mantap pada Mei 2021 mencapai Rp28,59 triliun atau naik 27,54 persen dibandingkan periode sama tahun lalu (year on year/YoY).
Direktur Utama Mandiri Taspen Elmamber P. Sinaga mengatakan pertumbuhan kredit perseroan hingga saat ini masih bertumbuh. Bahkan, pertumbuhan kredit tersebut telah mencapai target yang dipatok perseroan.
Pertumbuhan kredit yang signifikan tersebut terjadi sejak awal tahun, terlihat dari realisasi kuartal I/2021 yang mampu tumbuh di atas 25 persen.
Meskipun tetap terjadi pertumbuhan, perseroan mengakui adanya pandemi memang membuat kondisi bisnis cukup berat.
"Tapi dengan kondisi pandemi ini memang pertumbuhan menjadi lebih berat," katanya kepada Bisnis, Rabu (28/7/2021).
Menurutnya, pertumbuhan kredit tersebut seiring dengan fokus bisnis bank yang menyalurkan kredit pada aparatur sipil negara maupun pensiunan. Meskipun, secara industri perbankan, potensi pensiunan tidak besar, tetapi perseroan melihat peluang pada nasabah kategori tersebut.
"Buat kami, Bank Mantap yang memang saat ini fokus hanya di pensiunan masih ada ruang pertumbuhan karena market share kami juga masih kecil," sebutnya.