Bisnis.com, DENPASAR – Pelaku pariwisata di Sanur mulai menyiapkan sejumlah startegi dalam menyambut kedatangan wisatawan mancanegara pada Agustus 2021.
Salah satunya adalah dengan menyiapkan paket wisata yang melingkupi hotel, transportasi, dan aktivitas wisata.
Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Denpasar sekaligus Ketua Badan Promosi Daerah Denpasar Ida Bagus Gede Sidharta Putra mengatakan saat ini pelaku wisata di Sanur mencoba untuk saling bersinergi dalam menyiapkan paket wisata yang akan memudahkan wisatawan ketika mendatangi daerah tersebut.
Sebelum paket wisata tersebut ditawarkan ke wisatawan mancanegara, nantinya akan diterapkan terlebih dahulu ke wisatawan domestik.
"Sementara kami sasar pasar domestik, sambil menunggu border negara dibuka kembali. Rencana ini diinisiasi oleh PATA Bali & NT Chapter, PHRI Denpasar, dan Badan Promosi Daerah Denpasar," katanya kepada Bisnis, Kamis (8/4/2021).
Gusde, sapaan akrabnya, mengatakan paket wisata tersebut hanya akan terdiri dari hotel maupun objek wisata yang telah memiliki sertifikat Clean, Health, Safety, and Environment (CHSE).
Lebih lanjut, strategi ini baru dirancang di Sanur saja. Terkait daerah wisata lain yang juga dibuka Agustus mendatang yakni Ubud dan Nusa Dua, Gusde mengatakan tidak mengetahui jelas mengenai strategi yang disiapkan.
Hingga saat ini dipastikan, penyusunan paket tersebut akan rampung sebelum libur Lebaran tiba.
"Belum tentu semua hotel, selain kesediaan hotel-hotel tersebut, yang penting juga adalah hotel dan usaha yang sudah mendapat sertifikat CHSE. Kami lagi formulasikan dengan teman-teman, semoga segera final," sebutnya.