Bisnis.com, DENPASAR - Transaksi belanja melalui e-commerce maupun aplikasi transportasi online di Bali meningkat di tengah pandemi Covid-19.
Berdasarkan data Bank Indonesia, total transaksi melalui e-commerce di Bali tercatat meningkat 27,61% pada kuartal IV/2020 dibandingkan periode sebelumnya (quarter to quarter/QtQ) atau naik 69,84 persen secara tahunan (year on year/YoY).
Pada kuartal IV/2020, nilai transaksi e-commerce di Bali tercatat senilai Rp1.120,26 miliar. Secara rinci, transaksi e-commerce didominasi oleh transaksi non-tunai dengan proporsi paling besar menggunakan metode transfer bank sebanyak 38,58% dan uang elektronik sebesar 23,60%.
Sementara itu, kebijakan pembatasan aktivitas masyarakat di Bali juga mendorong peningkatan layanan belanja makanan melalui aplikasi transportasi online.
Sejak kuartal II/2020, layanan belanja makanan menguasai lebih dari 80% transaksi di aplikasi transportasi online.
Pada kuartal IV/2020, transaksi belanja makanan melalui aplikasi transportasi online mencapai Rp188,95 miliar (pangsa 80,46%) dari total keseluruhan transaksi aplikasi transportasi online yang tercatat senilai Rp234,85 miliar.