Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Uji 300 Sampel Per Hari, Bali Dapat Tambahan Alas Tes Covid-19

Saat ini alat tes Polymerase Chain Reaction atau PCR terdapat di laboratorium Rumah Sakit Sanglah dan Laboratorium Universitas Warmadewa.
Spanduk pengumuman penutupan kawasan dipasang di Lapangan Puputan Badung, Denpasar, Bali, Sabtu (18/4/2020). Pemerintah Kota Denpasar menutup berbagai fasilitas publik seperti Lapangan Puputan Badung, Lapangan Lumintang dan Taman Kota Sewaka Dharma Lumintang dari aktivitas masyarakat sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19./Antara-Fikri Yusufn
Spanduk pengumuman penutupan kawasan dipasang di Lapangan Puputan Badung, Denpasar, Bali, Sabtu (18/4/2020). Pemerintah Kota Denpasar menutup berbagai fasilitas publik seperti Lapangan Puputan Badung, Lapangan Lumintang dan Taman Kota Sewaka Dharma Lumintang dari aktivitas masyarakat sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19./Antara-Fikri Yusufn

Bisnis.com, JAKARTA - Laboratorium pemeriksaan sampel Covid-19 di Provinsi Bali mampu memeriksa sedikitnya 300 sampel per hari. Adanya penambahan alat PCR akan meningkatkan jumlah sampel yang diperiksa.

Ketua Tim Lab Pemeriksaan Kasus Covid-19 Provinsi Bali Ni Nyoman Sri Budayanti saat ini alat tes Polymerase Chain Reaction atau PCR terdapat di laboratorium Rumah Sakit Sanglah dan Laboratorium Universitas Warmadewa.

RS Sanglah biasanya dapat memeriksa 200 sampel per hari. Sementara itu alat tes miliki Universitas Warmadewa mampu memeriksa sekitar 100 spesimen per hari.

Dia menyebut, Bali mendapat tambahan dua alat pengujian. Akan tetapi satu di antaranya memiliki syarat kerja sama operasi (KSO) yang cukup berat sehingga tidak dioperasikan. Sementara itu satu lainnya masih dalam tahap instalasi.

“Bantuan dari Kementerian Kesehatan hari ini sedang diinstal. Kalau besok sudah jalan 2 mesin, otomatis kapasitas kami [di RS Sanglah] meningkat,” katanya saat konferensi pers virtual, Selasa (5/5/2020).

Keberadaan alat uji Covid-19 mulai ada di Bali sejak akhir Maret 2020. Hingga kini laboraatorium di RS Sanglah telah memeriksa sedikitnya 3000 sampel dengan menggunakan satu mesin.

Penambahan satu mesin lainnya, secara otomatis memerlukan tambahan sumber daya manusia. Sri mengatakan pihaknya telah mengantisipasi kondisi tersebut. Walhasil sebelum alat baru tiba, Tim Lab Pemeriksaan Covid-19 di Bali telah mengajak beberapa analis dari universitas atau rumah sakit lain membantu pemeriksaan.

Bahkan beberapa analis atau kalangan yang berkepentingan untuk pemeriksaan Covid-19 telah mendaftarkan diri sebagai relawan di Bali. “Analis kami ambil dari berbagai tempat. Semua yang ada analis kami ajak ke sini, 8 orang tambah dengan 2 analis senior,” tuturnya.

Bali mencatatkan 271 kasus sejak Senin (4/5/2020). Dari angka tersebut 159 orang dinyatakan sembuh, 4 orang meninggal dan 108 lainnya masih dalam penanganan petugas medis.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rayful Mudassir
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper