Bisnis.com, DENPASAR - Sejumlah 212 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) tiba di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali pada Minggu malam dan langsung menuju lokasi karantina, guna mencegah penyebaran virus corona.
Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra mengatakan mulai hari ini dilakukan karantina terutama bagi Pekerja Migran Indonesia yang berasal dari Negara terinfeksi, yang bertempat di UPTD Bapelkesmas Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan BPSDM Provinsi Bali.
“Jadi malam ini para migran asal Bali ini akan mendarat di Bandara Ngurah Rai, dan Kami Pemerintah Provinsi Bali didampingi oleh Pihak KKP, Kepolisian, TNI serta otoritas terkait akan menjemput para migran," katanya di Kantor Gubernur Bali, Kamis (22/03/2020).
Selanjutnya dilakukan pengecekan dari KKP terkait sertifikat kesehatan yang sudah dibawa para migran dari Negara tersebut, setelah dilakukan pengecekan maka akan dilanjutkan dengan menggunakan bus Trans Sarbagita menuju tempat karantina.
Terkait dengan karantina, Dewa Indra turut meminta dukungan dan kesediaan dari para keluarga migran untuk mengikuti tata tertib yang berlaku dengan tidak melakukan kunjungan, sehingga karantina bisa berlangsung dengan tertib dan disiplin.
"Kami juga meminta dukungan kepada pemerintah kabupaten atau kota untuk turut memberikan sosialisasi edukasi ditempat karantina serta memberikan sosialisasi kepada masyarakat dalam upaya penanggunalan penyebaran covid-19 ini," tambahnya.
Para pekerja ini, sebelumnya berasal dari 4 penyalur, yakni dari PT. Bali Paradise Citra Dewata sejumlah 142 orang, PT Citra Tunggal Intikarsa 60 orang, PT Sumber Bakat Insani 7 orang dan PT Ratu Oceania Raya sejumlah 3 orang.