Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penerbangan Dili-Kupang Dilarang Ada Komoditi Berbahan Babi

Penumpang pesawat dengan rute penerbangan dari Dili, Timor Leste menuju Kota Kupang, Ibu Kota Nusa Tenggara Timur dilarang membawa komoditi berbahan dasar babi guna mencegah masuknya virus demam babi Afrika.
Daging babi yang dijual terlihat di sebuah pasar di Beijing, Cina 26 Desember 2018./REUTERS-Jason Lee
Daging babi yang dijual terlihat di sebuah pasar di Beijing, Cina 26 Desember 2018./REUTERS-Jason Lee

Bisnis.com, KUPANG — Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I A Kupang, Nur Hartanto, mengemukakan para penumpang pesawat dengan rute penerbangan dari Dili, Timor Leste menuju Kota Kupang, Ibu Kota Nusa Tenggara Timur dilarang membawa komoditi berbahan dasar babi guna mencegah masuknya virus demam babi Afrika.

"Sudah kami keluarkan surat edaran mengenai larangan membawa komoditi berbahan dasar babi dari Timor Leste untuk mencegah masuknya virus demam babi Afrika ke NTT," katanya di Kupang, Selasa (22/10/2019).

Dia mengatakan, larangan tersebut tidak hanya terhadap barang-barang yang dibawa para penumpang melalui pintu kedatangan namun juga melalui terminal cargo.

Hartanto mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak Bandara El Tari Kupang untuk memusnahkan sampah-sampah sisa aktivitas penumpang di pesawat.

"Ini untuk memastikan agar virus demam babi Afrika jangan sampai masuk ke daerah kita di NTT karena sudah ada kasusnya di Timor Leste," katanya.

Dia mengatakan, untuk peningkatan pengamanan, pihaknya telah memasang karpet disinfektan di pintu kedatangan internasional yang dilalui para penumpang dari Timor Leste.

Karpet tersebut, lanjutnya, dipasang pada pintu masuk agar kemungkinan virus yang terbawa melalui alas kaki.

Hartanto mengatakan, selain mencegah masuknya virus dari Timor Leste, pihaknya mengimbau warga dari daerah setempat untuk meningkatkan kewaspadaan saat berpergian ke negara yang berbatasan langsung dengan NTT di Pulau Timor itu.

"Terutama warga kami minta agar tidak membawa oleh-oleh berupa makanan atau lainnya yang berbahan dasar babi, karena jika ditemukan maka akan dimusnahkan," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper