Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2 Gempa Susulan Pascagempa 6,2 SR di Sumba Barat

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi dua kali gempa bumi susulan pascagempa magnitudo 6,2 Skala Richter (SR) mengguncang Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (22/1/2019) pukul 06.59 WIB dan tidak berpotensi tsunami.
Ilustrasi gemoa/Antara
Ilustrasi gemoa/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi dua kali gempa bumi susulan pascagempa magnitudo 6,2 Skala Richter (SR) mengguncang Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (22/1/2019) pukul 06.59 WIB dan tidak berpotensi tsunami.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Selasa (21/1/2019), menyebut hingga pukul 07.26 WIB, Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya dua kali aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo 5,2 dan magnitudo 3,2 SR.

Setelah dilakukan pemutakhiran gempa bumi dari 6,2 SR menjadi magnitudo 6,0 SR dengan episenter pada koordinat 10,4 Lintang Selatan dan 119,06 Bujur Timur.

Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 92 kilometer arah Barat Daya Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat, Propinsi NTT pada kedalaman 47 kilometer.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia ke Eurasia.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah Sumba Barat ini dibangkitkan oleh sesar naik (Thrust Fault).

Berdasarkan laporan masyarakat, gempabumi ini dirasakan di daerah Tambolaka IV-V MMI, Waingapu, Sumbawa dan Bima III MMI.

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.

Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 6.2 Skala Richter (SR), Selasa pagi pukul 06.59 WIB  mengguncang wilayah Sumba Barat Daya, NTT.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Waingapu, Arief Tyastama, di NTT, Selasa (21/1/2019) pagi mengatakan gempa tersebut dengan episentrum terletak pada 10.52 Lintang Selatan dan 119.05 Bujur Timur.

Pusat gempa, berada di 146 kilometer barat daya Sumba Barat Daya dengan kedalaman 10 kilometer.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper