Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cuaca Buruk, Pendapatan Pebisnis Tirta di Tanjung Benoa Hilang Rp30 Juta Sehari

Akibat cuaca buruk yang melanda pesisir Bali, sejumlah pelaku usaha tirta di Tanjung Benoa kehilangan pendapatan hingga Rp30 juta sehari.
Aktivitas di Tanjung Benoa, Bali./Bisnis.com-Feri Kristianto
Aktivitas di Tanjung Benoa, Bali./Bisnis.com-Feri Kristianto

Bisnis.com, DENPASAR—Akibat cuaca buruk yang melanda pesisir Bali, sejumlah pelaku usaha tirta di Tanjung Benoa kehilangan pendapatan hingga Rp30 juta sehari.

Hal itu terjadi karena wisata pengusaha menghentikan sementara jasa penyelaman, snorkeling, hingga seawalker karena air keruh di dasar laut.

Menurut Owner Aditya Watersport, Wayan Satriawan, ketiga jenis wisata tersebut untuk sementara tidak dilayani jika ada permintaan.

“Ini sementara karena air di dasar keruh jadi tidak memungkinkan bagi wisatawan,” jelasnya pada Rabu (25/7/2018).

Menurutnya, jika cuaca normal, setiap hari ada sekitar 30 orang wisatawan yang menikmati seawalker dengan tarif Rp800.000 per orang untuk 30 menit. Dia mengatakan air dasar laut keruh sejak beberapa hari belakangan akibat derasnya arus laut.

Satriawan menegaskan hanya tiga jenis permainan tersebut yang tidak dilayani untuk sementara waktu. Adapun jenis permainan lain seperti banana boat maupun parasailing tetap dilayani seperti hari normal.

Meskipun cuaca buruk dan sebagian besar pantai di Bali diterjang ombak besar, untuk kawasan Tanjung Benoa tetap aman. Dia mengatakan pelaku wisata selalu memperhatikan cuaca dan ombak yang aman untuk melayani wisatawan.

Berdasarkan laporan dari BMKG Balai Besar Wilayah III Denpasar, gelombang setinggi hingga 4 meter menerjang sejumlah wilayah pesisir Bali mulai dari Kuta, Nusa Dua, hingga Pantai Lebih, Gianyar. Gelombang tinggi bahkan menyebabkan air laut naik ke daratan di sejumlah titik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper