Bisnis.com, DENPASAR—Pemkot Denpasar menyiapkan posko dan membentuk tim terpadu untuk peningkatan pelayanan, pengawasan serta pengendalian angkutan Lebaran 2018.
Plt. Kadis Perhubungan Kota Denpasar I Wayan Lemesnawa mengatakan siap membantu kelancaran arus mudik dan balik.
“Tahun ini kami kendalikan 1 pos terpadu dan 1 pos komando yang dilengkapi Tim Kordinasi yang terdiri personel dari berbagai instansi terkait,” katanya Senin (4/6/2018).
Menurut Lemesnawa pos terpadu berlokasi di perempatan Jalan Gunung Galunggung, sedangkan pos komando di Terminal Ubung.
Dinas Perhubungan Kota Denpasar bakal menyiagakan 140 personel yang terbagi dua shift yakni pukul 08.00 wita-20.00 wita dan bertugas pada pukul 20.00 wita hingga 08.00 wita.
Adapun waktu pelaksanaan Pos Komando ini akan dimulai sejak H-7 sampai dengan H+7 atau 8-23 Juni 2018.
Terkait kesiapan Terminal Ubung, lanjut Lemesnawa, telah dilakukan persiapan mulai jadwal keberangkatan, jadwal kedatangan, ruang tunggu, tempat parkir, media informasi, loket, serta penunjang lainya seperti toilet, kios, ruang asi, dan ruang merokok. Untuk pemantauan arus mudik dioptimalkan pula melalui Area Traffic Control System (ATCS).
Lemesnawa menjelaskan untuk pemberangkatan penumpang dari Terminal Ubung dilakukan dengan AKDP ke Terminal Mengwi. Tetapi, tak menutup kemungkinan jika jumlah angkutan di Terminal Mengwi membeludak, Terminal Ubung juga dapat menerima Bus AKAP.
Ia mengimbau masyarakat atau perusahaan yang hendak melaksanakan mudik bareng atau mudik gratis yang mengambil titik mulai di Kota Denpasar agar berkordinasi dengan Dishub Kota Denpasar. Hal ini tak lain adalah untuk memberikan jaminan rasa aman dan nyaman kepada seluruh peserta mudik.
“Kami akan melakukan pengecekan kelayakan kendaraan serta kelengkapan administrasi demi kenyamanan dan keamanan penumpang,” katanya.
